Ngeriii RSP. FAM Dofa Masuk Radar Polda Maluku Utara

More articles

Malut, Investigasi.newsAroma busuk yang menyeruak tajam dari pembangunan RSP. FAM Dofa senilai Rp 43,8 miliar plus tercium oleh aparat Polda Maluku Utara, sehingga beberapa waktu lalu diterjunkan sejumlah petugas untuk menyelidik pembangunan rumah sakit yang menggunakan nama Bupati Sula Fifian Adeningsi Mus (FAM).

Dari awal pembangunan rumah sakit ini memang banyak kejanggalan, salah satu kontraktor mengatakan kepada investigasi, bahwa Pembangunan RSP FAM Dofa sangat rawan.

“Saya pernah ditawari tapi saya tidak ambil, karena saya bukan Sangkuriang dengan waktu singkat bisa merampungkan pembangunan, akhirnya terjadi juga apa yang saya khawatirkan”, ujar kontraktor asal Luwuk kepada investigasi.

Diketahui pembangunan proyek RSP. FAM Dofa yang berbandrol Rp 43.838.512.171 dikerjakan oleh PT. Bumi Aceh Citra Persada dengan konsultan pengawas CV. Tuanane Engineering.

“Iya betul sudah dilidik Polda Malut, namun untuk hasil penyelidikan belum bisa di bocorkan”, ujar sumber investigasi yang minta namanya tidak dipublish (1/9)

Diketahui pembangunan RSP. FAM Dofa anggarannya membengkak akibat terjadi longsor pada bagian belakang kanan gedung, belum diketahui secara pasti longsor ini akibat bencana atau kelalaian pihak ke-3, namun yang pasti akibat longsor tersebut pihak dinas kesehatan harus merogoh kocek lebih dalam, alhasil pembangunan RSP. FAM Dofa bukan hanya bersumber dari anggaran DAK 2023 namun harus ditopang melalui APBD-P Kab. Kepulauan Sula tahun 2024.

Terakhir Rumah Sakit yang harusnya bisa dinikmati masyarakat dalam hal layanan bidang kesehatan sampai kini belum beroperasi, janji Suryati Abdullah untuk bisa diresmikan bulan Agustus 2024 juga meleset, padahal seharusnya awal tahun 2024 sudah bisa digunakan tapi ini sudah September 2024 belum bisa juga dioperasikan.

(RL)

- Advertisement -spot_img

Latest