Sawahlunto, Investigasi.news
Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Barat melalui Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) menggelar Diseminasi Pembatalan Keberangkatan Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M Angkatan Tujuh di Inna Ombilin Heritage Kota Sawahlunto, Senin (1/11/2021)
Kegiatan Desiminasi dengan narasumber Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Dirjen PHU Kementrian Agama H Jaja Jaelani dan anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrijoni dihadiri Ormas Islam, penyuluh Agama, kepala KUA serta calon jemaah haji kota ini.
Dalam paparannya anggota Komisi VIII dapil Sumbar itu menepis tudingan dana setoran jemaah haji tahun 2021 yang batal berangkat, uangnya dipakai oleh Pemerintah itu tidak benar.
“Tuduhan uang haji akan digunakan pemerintah itu tidak benar, uang tetap dikelola oleh BPKH (Badan Pengelola Keuangan Haji) bukan dipakai pemerintah,” jelas Lisda
Sebelumnya, Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu Dirjen PHU Kementrian Agama Jaja Jaelani menyampaikan latar belakang pembatalan Jemaah haji karena alasan kesehatan Jemaah dimasa pandemi covid 19.
“ Jemaah haji reguler dan khusus yang sudah melunasi menjadi jemaah haji tahun 2021, dan keberangkatan Jemaah juga sangat tergantung dari kebijakan Arab Saudi” kata Jaja
Dikesempatan itu, Wakil Wali Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti berharap calon jemaah haji dan masyarakat mendukung apa yang telah diputuskan pemerintah Arab Saudi maupun pemerintah Indonesia
“ dan dengan kegiatan diseminasi ini menjadi persepsi akan pembatalan ini. Gunakan kesempatan ini untuk meminta penjelasan dari beberapa narasumber dari Kemenag agar lebih jelas untuk disampaikan kepada masyarakat luas” pinta Zohirin
Kakan Kemenag Kota Sawahlunto Dedi Wandra sangat apresiasi dengan antusiasnya pada Ormas Islam, tokoh masyarakat untuk mengikuti kegiatan ini sehingga Keputusan Menteri Agama Nomor 660 Tahun 2021 Tentang Pembatalan Keberangkatan Haji Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H / 2021 M tersosilisasi dengan baik.
(T.Ab)