Pulang Pisau, Investigasi.news – Meski tengah menghadapi defisit anggaran di tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, tetap optimistis dapat melewati tantangan ini. Kolaborasi erat antara eksekutif dan legislatif diharapkan menjadi kunci keluar dari krisis keuangan daerah.
Wakil Bupati Pulang Pisau, Ahmad Jayadikarta, menegaskan bahwa meskipun kondisi keuangan saat ini berada dalam situasi defisit, pemerintah tidak tinggal diam. Dalam rapat paripurna masa persidangan II tahun sidang 2025, ia menyampaikan harapan besar terhadap sinergi Pemkab dan DPRD dalam mengatasi situasi ini.
“Tahun ini kita dalam keadaan defisit. Tapi dengan dukungan DPRD dan kerja keras semua pihak, Insya Allah pada 2026 defisit ini bisa diatasi,” tegas Jayadikarta, Senin (2/6).
Di tengah tantangan fiskal tersebut, Pulang Pisau justru menorehkan prestasi membanggakan: opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kembali diraih dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Capaian ini menandai sepuluh kali berturut-turut kabupaten ini mendapat penilaian tertinggi dalam akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
Jayadikarta menyebut bahwa opini WTP bukanlah sekadar penghargaan administratif, melainkan bentuk nyata dari komitmen tata kelola yang baik.
“Ini hasil kerja keras bersama yang harus terus dijaga, karena administrasi yang baik adalah fondasi pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Pulang Pisau, Tandean Indra Bela, menegaskan bahwa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) adalah bentuk pertanggungjawaban kepala daerah kepada rakyat melalui DPRD.
“Setelah melalui audit BPK, laporan ini akan kami bahas. Jika memenuhi kaidah dan kesepakatan, maka akan ditetapkan sebagai Perda,” jelas Tandean.
Proses pembahasan dijadwalkan selesai pada akhir Juni 2025. Tandean juga menekankan pentingnya mengevaluasi secara menyeluruh penyebab defisit, agar solusi yang ditetapkan benar-benar tepat sasaran.
“Kami akan telusuri apa yang menjadi akar permasalahan. Mana yang tidak tercapai, dan bagaimana langkah perbaikannya. DPRD berkomitmen penuh untuk mendampingi pemerintah daerah,” pungkasnya.
Zulmi