Kabupaten Malang, investigasi.news – Bupati Malang, HM Sanusi, didampingi Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto, menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Tahun 2025 di Kecamatan Singosari, Selasa (4/2/2025). Agenda ini merupakan bagian dari program Sambang Desa Gotong Royong, yang bertujuan memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun Kabupaten Malang yang lebih maju.
Dalam sambutannya, Bupati Sanusi menyampaikan pentingnya dialog langsung dengan masyarakat dalam perencanaan pembangunan. “Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi kami untuk memahami kebutuhan pembangunan di tingkat desa, sekaligus memberikan edukasi tentang rencana penanganan pembangunan menuju Malang Makmur,” jelasnya.
**Dukungan Dewan untuk Skala Prioritas**
Hadir pula sejumlah anggota DPRD Kabupaten Malang, termasuk Redam Guruh Krismantara, S.H. (PDIP), H. Abdullah Satar, S.E. (PKB), dan H. Abdul Rasyid (PKS). H. Abdullah Satar menekankan pentingnya menyusun skala prioritas pembangunan sesuai kemampuan APBD. “Proyek yang belum masuk prioritas dapat diusulkan melalui PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) ke depan,” ujarnya.
Redam Guruh Krismantara menyoroti kebutuhan infrastruktur sebagai penunjang ekonomi masyarakat. “Jalan, jembatan, dan drainase yang memadai sangat penting untuk mendukung aktivitas ekonomi. Namun, kendala seperti status jalan yang belum diserahkan ke Pemkab Malang harus segera diselesaikan agar pembangunan bisa dilaksanakan,” ungkapnya.
**Usulan dan Harapan Kepala Desa**
Kepala Desa Randuagung, Drs. Subadi, M.Si, menyampaikan harapannya agar program One Village One Product dan One Village One Destination terus didukung. “Kami telah mewujudkan satu dusun satu destinasi wisata, namun masih membutuhkan infrastruktur yang memadai untuk mendukung pertumbuhan ekonomi desa,” katanya.
Kades Dengkol, Agus Efendi, mengapresiasi kunjungan Bupati di BUMDes Pelangi. “Kunjungan ini memberikan semangat baru bagi kami. Prasasti Embung Desa Dengkol yang diresmikan hari ini sangat penting untuk mendukung pertanian sekaligus ketahanan pangan desa,” paparnya.
Sementara itu, Kades Wonorejo, Samsul Hadi, menekankan perlunya pembangunan saluran irigasi dan infrastruktur jalan untuk mendukung peningkatan hasil pertanian. “Produksi pertanian kami dapat meningkat jika kebutuhan ini dipenuhi,” tambahnya.
Kades Purwoasri, Sumarno, berharap potensi desanya dapat lebih diberdayakan. “Kami membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan pasar yang tepat bagi produk-produk unggulan desa,” ujarnya.
**Kolaborasi dengan Dunia Usaha**
Kunjungan Bupati juga melibatkan PT. Unggul Putra Samudra, perusahaan outdoor furniture di Kecamatan Singosari. Perwakilan perusahaan, Meti Pawestri, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan Pemkab Malang. “Kami telah mempekerjakan sekitar 2.000 karyawan, dengan 80% dari Malang. Kerjasama ini menjadi bukti nyata kontribusi kami dalam pembangunan ekonomi daerah,” ungkapnya.
Kegiatan Sambang Desa Gotong Royong ini diharapkan mampu menciptakan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk mewujudkan Kabupaten Malang yang lebih makmur dan sejahtera.
Guh
