Jember, Investigasi.News – Pemerintah Kabupaten Jember kembali menyalurkan honorarium insentif bagi para guru ngaji melalui program unggulan Gus Bupati. Kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi dan kepedulian pemerintah daerah terhadap perjuangan para ustadz dan ustadzah dalam mendidik generasi muda di bidang keagamaan.
Kali ini, Kamis 9 Oktober 2025, penyaluran honor Guru ngaji bertempat di Kecamatan Tanggul Kabupaten Jember.
Seperti yang dilaksanakan di desa Klatakan Kecamatan Tanggul, kepala desa, Ali Wafa secara langsung meninjau proses penyaluran honorarium guru ngaji yang dilaksanakan oleh Bank Jatim.
“Sebagai kepala Desa, Kami hanya mempersiapkan fasilitas bagi Bank Jatim untuk menyalurkan Honor Guru Ngaji” ungkap Ali Wafa.
Ia menyampaikan juga agar masyarakat desa Klatakan yang masuk sebagai guru ngaji yang belum menerima, segera untuk melaporkan kepada kasun di dusun masing-masing.
“Kami menginginkan adanya pemerataan, semua guru ngaji yang berada didesa Klatakan bisa menerima semuanya” imbuh Ali Wafa.
Menurut informasi dari pendamping, Gufron Adi Saputra, mengatakan di desa Klatakan ada 77 guru ngaji yang dibagikan hari ini.
“Ada 77 ustadz dan ustadzah yang hari ini terima honor guru ngaji dari Pemkab Jember” ungkap Gufron
Seperti yang diungkapkan oleh Siti Anisah mengatakan sangat berterimakasih kepada pemerintah Kabupaten dan pemerintah desa yang telah memberikan tempat dan fasilitas sehingga mempermudah penerimaan honor guru ngaji di desa Klatakan.
“Terimakasih kepada Pemkab Jember yang telah memberikan honor guru ngaji langsung ke desa-desa tanpa harus antri panjang di Bank Jatim” Ungkap Siti.
Js
