Padang Pariaman, investigasi.news — Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 15 Mei 2024, di Aula Bapelitbangda, Komplek IKK Parit Malintang, dan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Rahmat Hidayat.
Musrenbang kali ini menjadi momentum penting bagi Padang Pariaman untuk merumuskan langkah strategis guna menghadapi tantangan lima tahun ke depan. Bupati John Kenedy Azis hadir memberikan arahan langsung, usai menghadiri agenda daerah lainnya. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi kontribusi para peserta dan narasumber dalam membahas isu-isu strategis yang menjadi prioritas pembangunan di Padang Pariaman.
“Masukan dari berbagai pihak akan menjadi rekomendasi penting untuk menyempurnakan arah pembangunan kita. RPJMD ini akan menjadi landasan utama dalam mewujudkan Padang Pariaman yang Maju dan Sejahtera,” tegas Bupati John Kenedy Azis.
Bupati juga menyoroti perlunya efisiensi anggaran, termasuk pengambilan keputusan yang tidak populer untuk mengefektifkan pembiayaan, khususnya belanja kepegawaian. Di sektor ekonomi, ia berkomitmen menggeliatkan pertumbuhan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM dan penyelenggaraan berbagai kegiatan olahraga, budaya, serta festival yang mendukung potensi lokal.
“Dokumen RPJMD 2025–2029 ini akan menjadi peta jalan pembangunan yang konkret, memandu kita dalam mewujudkan visi daerah selama lima tahun ke depan,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Rahmat Hidayat menegaskan bahwa RPJMD ini merupakan langkah awal pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional dan Daerah 2025–2045. Ia menyampaikan pentingnya penguatan fondasi pembangunan dengan fokus pada sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan, serta transformasi ekonomi dan teknologi untuk menjawab dinamika global.
“RPJMD ini bukan sekadar dokumen, tetapi peta jalan yang konkret untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Padang Pariaman. Mari kita manfaatkan Musrenbang ini untuk menghasilkan rencana yang benar-benar berpihak pada masyarakat,” kata Wabup Rahmat.
Rahmat juga mengingatkan pentingnya inovasi di tengah keterbatasan fiskal, sembari tetap menjamin efisiensi anggaran di segala lini. Ia mengajak seluruh jajaran pemerintah daerah untuk tetap semangat dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sekretaris Bapelitbangda Padang Pariaman, Masri, S.Pi, dalam laporannya menekankan tujuan utama Musrenbang ini, yakni menyelaraskan arah kebijakan pembangunan, menampung aspirasi pemangku kepentingan, memastikan transparansi dan akuntabilitas, serta menyusun dokumen perencanaan yang aspiratif dan berorientasi pada hasil.
Musrenbang RPJMD 2025–2029 ini diikuti oleh 137 peserta, termasuk anggota DPRD, Forkopimda, kepala OPD, camat, tokoh masyarakat, organisasi perempuan, instansi vertikal, dan elemen masyarakat lainnya. Kegiatan ini ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama untuk mendukung keberhasilan program pembangunan di Padang Pariaman.
Melalui Musrenbang ini, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menunjukkan komitmennya untuk melangkah lebih maju dengan strategi yang matang dan kolaborasi yang solid, demi mencapai kesejahteraan yang merata bagi seluruh warganya.
Ari