Pasbar, Investigasi.News – Ombak tinggi dan angin kencang tak menghalangi langkah Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasko Ruseimy, dalam memperjuangkan hak para nelayan tradisional di perairan Air Bangis, Pasaman Barat. Dalam misi penuh risiko ini, Vasko memimpin langsung operasi patroli laut melawan praktik penangkapan ikan ilegal menggunakan troll mini yang selama ini merampas penghidupan masyarakat pesisir.
Kehadiran Wakil Gubernur kemarin di tengah masyarakat bukan sekadar seremonial. Ia turun langsung ke garis depan, mendengar keluhan, berdialog dengan nelayan, hingga memimpin patroli di perbatasan Sumatera Barat dan Sumatera Utara, wilayah yang kerap menjadi sarang pelanggaran alat tangkap ikan ilegal. Langkah ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat nelayan, yang selama ini merasa terpinggirkan oleh kehadiran nelayan luar daerah yang merusak ekosistem laut.
“Kami tidak menyangka, surat yang kami kirimkan langsung direspons oleh Pak Wagub. Kehadirannya di sini memberikan harapan baru bagi kami,” ungkap Rizal, seorang nelayan tradisional Air Bangis. Meski cuaca ekstrem menghambat operasi, semangat yang ditunjukkan Vasko memberikan optimisme bahwa perubahan nyata akan segera terjadi.
Khairul Anami, tokoh pemuda setempat, juga memuji keberanian Vasko. “Kehadirannya membuktikan bahwa pemerintah benar-benar hadir di tengah masyarakat. Ini bukan sekadar kunjungan, tapi langkah nyata untuk menyelesaikan masalah yang sudah bertahun-tahun mengancam mata pencaharian kami,” tegasnya.
Troll mini, atau lebih dikenal sebagai pukat harimau, telah lama menjadi momok bagi nelayan tradisional. Alat tangkap ilegal ini tidak hanya merampas ikan dalam jumlah besar, tetapi juga merusak ekosistem laut. Akibatnya, para nelayan kecil yang mengandalkan metode tradisional seringkali pulang dengan tangan kosong, kehilangan sumber penghidupan mereka.
Dalam dialog dengan masyarakat, Vasko menyampaikan bahwa tindakan tegas akan diambil untuk melindungi wilayah tangkapan nelayan tradisional. “Ini bukan hanya soal ekonomi, tapi juga keberlanjutan ekosistem laut kita. Kami tidak akan tinggal diam melihat perairan Sumatera Barat dirusak oleh pelaku yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya dengan tegas.
Operasi patroli laut ini menjadi simbol perjuangan bersama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keberlanjutan sumber daya laut. Dengan keberanian Vasko memimpin langsung operasi di laut lepas, ia menunjukkan bahwa pemerintah provinsi tidak hanya mendengar, tetapi juga bertindak nyata untuk melindungi rakyatnya.
Langkah Vasko Ruseimy yang turun langsung ke lapangan ini menjadi inspirasi, tidak hanya bagi masyarakat Sumatera Barat tetapi juga bagi pejabat daerah lainnya. Di tengah tantangan global yang semakin kompleks, kepemimpinan yang berani seperti ini menjadi bukti bahwa perubahan bisa dimulai dari tindakan kecil yang berdampak besar.
Dengan komitmen yang ditunjukkan oleh Wakil Gubernur, masyarakat Air Bangis kini memiliki harapan baru untuk melawan ancaman troll mini. Perjuangan melawan ketidakadilan di laut ini tidak hanya menginspirasi, tetapi juga mempertegas bahwa suara rakyat, jika didengar dengan sungguh-sungguh, dapat menjadi awal dari perubahan besar.
Adpsb