Murung Raya, Investigasi.news — Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Pemkab Mura) terus menegaskan sikapnya: stunting bukan sekadar isu kesehatan, tapi ancaman masa depan generasi bangsa. Komitmen ini kembali ditegaskan dalam kegiatan Peningkatan Kapasitas Kader Pembangunan Manusia (KPM) Tahun 2025 yang digelar di Aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Mura, Senin (16/6/2025).
Kegiatan dibuka langsung oleh Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, dan dihadiri oleh Sekretaris DPMD Jimsuat, para camat, kepala desa, narasumber, serta kader pembangunan manusia dari berbagai pelosok desa di Murung Raya.
Dalam sambutan Bupati Heriyus yang dibacakan Wabup Rahmanto, ditegaskan bahwa stunting merupakan ancaman serius yang tidak hanya mengganggu pertumbuhan fisik anak, tetapi juga menurunkan kecerdasan dan produktivitas generasi muda di masa mendatang.
“Penanganan stunting sudah menjadi prioritas nasional, dan di Murung Raya, kami tidak tinggal diam. Perang terhadap stunting harus dimulai dari desa. Dana desa harus digunakan dengan cerdas dan tepat sasaran,” tegas Rahmanto.
Ia juga menyoroti peran vital Kader Pembangunan Manusia (KPM) sebagai garda terdepan di lapangan — dari edukasi gizi keluarga, pemantauan tumbuh kembang anak, hingga mendorong akses terhadap layanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan.
“KPM bukan sekadar relawan. Mereka adalah pasukan perubahan di lini terdepan. Tanpa mereka, intervensi pemerintah hanya berhenti di atas kertas,” ujar Rahmanto.
Di sisi lain, angka stunting di Kabupaten Mura dilaporkan telah menunjukkan tren penurunan. Namun, tantangan masih membentang, terutama di wilayah-wilayah yang minim akses dan literasi kesehatan.
“Karena itu pelatihan seperti ini sangat krusial. Kader harus dibekali pengetahuan, keterampilan, dan juga keberanian untuk bersuara,” tambah Sekretaris DPMD, Jimsuat.
Melalui kegiatan ini, Pemkab Mura menegaskan bahwa upaya menurunkan angka stunting tidak bisa hanya mengandalkan slogan. Dibutuhkan kerja nyata, sinergi lintas sektor, dan komitmen penuh dari semua elemen hingga tingkat desa.
Zulmi