Batam, Investigasi.news – Upaya penyelundupan jutaan batang rokok ilegal berhasil digagalkan dalam operasi gabungan antara Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV Batam dan Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU BC) Tipe B Batam pada Kamis, 15 Mei 2025.
Dari hasil operasi yang digelar di Pelabuhan Punggur, Batam, petugas berhasil mengamankan sebanyak 3.530.100 batang rokok tanpa pita cukai berbagai merek, seperti Manchester Double Drive, Rave Ice Menthol, HD Classic, dan OFO Bold. Seluruh barang bukti ditemukan tanpa pemilik dan rencananya akan dikirim ke Kota Tanjungpinang.
Nilai barang sitaan diperkirakan mencapai Rp5,3 miliar, dengan potensi kerugian negara akibat tidak tertagihnya cukai mencapai Rp2,67 miliar.
Dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi pada Senin (19/5), Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan Bea Cukai Batam, Evi Octavia, menjelaskan bahwa pengangkutan barang bukti ke Kantor Bea Cukai dilakukan menggunakan truk milik TNI AL.
“Karena barang ditemukan tanpa pemilik, maka langsung diamankan oleh petugas dan dibawa menggunakan fasilitas TNI AL untuk proses lebih lanjut,” ujarnya.
Pihak Bea Cukai telah menerbitkan Surat Bukti Penindakan, menyusun Laporan Pelanggaran, dan menyerahkan kasus tersebut ke Seksi Penyidikan KPU BC Tipe B Batam untuk ditindaklanjuti secara hukum. Penindakan ini dilakukan sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan dan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 tentang Cukai.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, menyampaikan bahwa TNI akan terus memperkuat kerja sama dengan aparat penegak hukum dalam memberantas berbagai bentuk penyelundupan dan pelanggaran hukum di wilayah kedaulatan RI.
“TNI berkomitmen menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat. Setiap bentuk pelanggaran akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kristomei.
“Dalam kasus ini, kehadiran TNI AL memperkuat sinergi dengan Bea Cukai untuk mengamankan aset negara dan menjaga wilayah perairan dari praktik ilegal,” tambahnya.
Keberhasilan operasi ini menjadi bukti nyata efektivitas koordinasi lintas instansi dalam menjaga kedaulatan ekonomi dan penegakan hukum di wilayah perairan strategis seperti Batam, yang dikenal sebagai salah satu jalur utama penyelundupan barang ilegal.
Fransisco Chrons