Rawajitu Timur, Investigasi.news — Kepedulian dan aksi nyata kembali ditunjukkan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tulang Bawang, Ny. Herlinawati Qudrotul, SH. Dengan penuh empati, ia turun langsung ke Kampung Bumi Dipasena Abadi, Kecamatan Rawajitu Timur, Kamis lalu, untuk menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak angin kencang (puting beliung).
Bertempat di Pendopo Kampung, kegiatan tersebut dihadiri pula oleh Kepala Dinas Sosial, Plt. Kepala Dinas Perhubungan, Sekretaris Dinas Kominfo, dan Camat Rawajitu Timur. Kehadiran para pejabat ini menjadi simbol sinergi lintas sektor dalam misi kemanusiaan dan penanganan bencana di Tulang Bawang.
Dalam sambutannya yang penuh empati, Ny. Herlinawati menegaskan bahwa kehadirannya tidak semata membawa bantuan materi, melainkan juga menyampaikan semangat, dukungan moral, dan perhatian tulus dari Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang.
“Kami hadir di sini membawa amanah dari pemerintah daerah untuk menyalurkan bukan hanya bantuan, tapi juga harapan. Semoga ini dapat sedikit meringankan beban dan memberi semangat baru bagi warga yang terdampak bencana,” ungkapnya dengan haru.
Ia juga menyampaikan salam hangat dan permohonan maaf dari Bupati Tulang Bawang, Drs. Qudrotul Ikhwan, MM, yang tengah menjalankan tugas pemerintahan di Yogyakarta.
“Bapak Bupati menitipkan salam untuk seluruh warga Bumi Dipasena. Meski beliau tidak bisa hadir langsung, namun perhatian dan komitmen beliau untuk masyarakat tetap menyala. Pemkab terus memantau dan siap hadir kapan pun masyarakat membutuhkan,” tambah Ny. Herlinawati.

Bantuan yang diserahkan berupa paket kebutuhan dasar, seperti sembako, kasur lipat, selimut, dan perlengkapan rumah tangga lainnya—disiapkan sebagai respons cepat tanggap Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang atas bencana alam yang melanda.
Lebih dari sekadar distribusi bantuan, kegiatan ini menjadi wujud nyata kehadiran pemerintah di tengah masyarakat—bukan hanya saat pembangunan, tapi juga ketika masyarakat tertimpa cobaan.
Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang juga memberikan apresiasi kepada aparatur kampung dan masyarakat setempat yang telah sigap dalam menghadapi bencana, serta mengimbau seluruh warga untuk selalu waspada terhadap potensi bencana serupa.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian, Tulang Bawang terus membuktikan bahwa pelayanan kepada masyarakat tidak mengenal jarak maupun situasi.
Adv