Parik Malintang, investigasi.news – Dalam upaya memperkuat nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menggelar Diskusi Penguatan Relawan Gerakan Kebajikan Pancasila, Rabu (23/07), di Hall Kantor Bupati Padang Pariaman.
Acara ini dibuka langsung oleh Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis (JKA), dan menghadirkan empat narasumber utama: Arisal Azis (Anggota Komisi XIII DPR RI), Fuad Himawan (Direktur Advokasi BPIP), Vifner (Komisioner Bawaslu Sumbar), dan Syafrinaldi, tokoh masyarakat Sumbar.
Dalam sambutannya, Bupati JKA menegaskan bahwa Pancasila adalah jiwa bangsa yang harus dihidupkan dalam praktik sosial, budaya, hingga pemerintahan.
“Penguatan nilai-nilai Pancasila menjadi sangat penting di tengah derasnya tantangan zaman, termasuk intoleransi, individualisme, dan ancaman disintegrasi,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi relawan Gerakan Kebajikan Pancasila yang dinilai berperan strategis dalam menyebarkan nilai luhur tersebut ke masyarakat.
Arisal Azis, anggota DPR RI, memaparkan implementasi Pancasila dalam kiprahnya sebagai wakil rakyat.
“Sila pertama saya jalankan dengan membantu pembangunan masjid dan memberangkatkan umrah. Sila kedua diwujudkan lewat bantuan bencana, penyediaan ambulans gratis, dan penyaluran beras. Sila ketiga dengan membentuk Josal FC dan mempererat ninik mamak. Sila keempat dengan musyawarah dalam keputusan, dan sila kelima saya jalankan dengan pemerataan bantuan serta pembukaan lapangan kerja,” urainya.
Fuad Himawan dari BPIP menyoroti ancaman nyata terhadap nilai Pancasila, mulai dari hoaks, judi online, narkoba, hingga sikap egois masyarakat.
“Bahkan, data menunjukkan 19,4% PNS tidak sepakat dengan ideologi Pancasila. Revisi puluhan UU dan Perda juga menjadi indikator lemahnya penghayatan nilai dasar bangsa ini,” jelas Fuad.
Sementara itu, Vifner dari Bawaslu Sumbar menegaskan bahwa Pancasila adalah fondasi demokrasi Indonesia.
“Pemilu yang adil dan bermartabat hanya bisa terwujud jika semua aktor politik berpegang pada nilai Pancasila,” katanya.
Syafrinaldi, tokoh masyarakat, menambahkan bahwa Pancasila adalah pilar moral pemimpin, landasan etika sosial, dan penjaga keadilan dalam kehidupan berbangsa.
Diskusi ini juga diisi sesi interaktif tanya jawab serta penyerahan cenderamata antara Pemerintah Daerah, DPR RI, dan BPIP. Kegiatan dimoderatori oleh Kabag Prokopim Setda Padang Pariaman, Anton Wira Tanjung, dan mendapat antusiasme tinggi dari para peserta.
Red