Lapas Batam Hadirkan Pelatihan Bahasa Jerman: Dari Balik Jeruji Menuju Peluang Global

More articles

 

Batam , Investigasi.news– Siapa bilang jeruji besi hanya tentang pembatasan? Di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Batam, justru sebaliknya: harapan tumbuh, mimpi diasah, dan masa depan dirintis—melalui pelatihan Bahasa Jerman perdana yang menyatukan narapidana dan petugas dalam semangat belajar.

Dengan wajah serius namun mata yang berbinar, puluhan warga binaan mengikuti sesi awal pelatihan yang berlangsung di aula lapas. Instruktur utama, Desta—yang telah mengajar selama tujuh tahun di Jerman—membawa nuansa internasional ke dalam ruang tahanan yang kini berubah menjadi kelas harapan.

“Kami tidak sekadar mengajar bahasa, tapi membuka cakrawala baru. Kami ingin warga binaan tahu: masa depan masih bisa dijemput, bahkan dari titik terendah,” kata Desta.

Program berdurasi tiga bulan ini bukan berdiri sendiri. Ia lahir dari kolaborasi visioner antara Lapas Batam, PCNU Kota Batam, PT Padepokan Teknologi Nusantara, dan PT Delta Lingua Nusantara. Tujuannya jelas: memberikan keterampilan nyata yang bisa menjadi “paspor kedua” saat kembali ke masyarakat.

Pelatihan ini juga melibatkan petugas lapas, menciptakan ruang belajar yang inklusif dan setara. Di sini, tak ada perbedaan status—hanya semangat yang sama untuk tumbuh dan berubah.

“Kami ingin menjadikan lapas bukan sekadar tempat menjalani hukuman, tapi juga wadah transformasi diri,” ungkap Kalapas Batam.

Bahasa Jerman dipilih bukan tanpa alasan. Selain menjadi bahasa penting di Eropa, ia membuka peluang kerja luar negeri—terutama dalam sektor kejuruan dan teknis yang kini banyak diminati.

Lebih dari sekadar kata dan kosakata, pelatihan ini mengajarkan satu hal penting: bahwa perubahan adalah mungkin, bahwa masa depan bukan milik mereka yang sempurna, tapi milik mereka yang mau belajar.

Langkah berani Lapas Batam ini diharapkan menjadi inspirasi nasional. Sebab di tengah dinding beton dan rutinitas tahanan, ada sekelompok orang yang sedang bersiap membuka lembar baru—dengan semangat, dan sekarang, dengan Bahasa Jerman.

“Guten Tag, masa depan!”

Fransisco Chrons

- Advertisement -spot_img

Latest