Murung Raya, investigasi.news-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) menggelar pelatihan Wirausaha Muda yang diinisiasi oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (DKOP) Kabupaten Mura, dengan mengundang narasumber terkait.
Acara ini berlangsung di Aula Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Mura pada Selasa, 8 Oktober 2024, dan dibuka oleh Kepala DKOP Kabupaten Mura, Sri Karyawati. Acara dihadiri oleh perwakilan KNPI Mura, Karang Taruna, tokoh agama, tokoh masyarakat, peserta pelatihan, dan tamu undangan lainnya.
Dalam laporannya, Sekretaris DKOP Kabupaten Mura, Nilwan Admaja, menjelaskan bahwa acara ini diinisiasi oleh Kepala Bidang Kepemudaan DKOP Kabupaten Mura, yang dasarnya adalah Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan, Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2011 tentang Pengembangan Kewirausahaan dan Kepeloporan Pemuda, serta Penyediaan Prasarana dan Sarana Kepemudaan.
“Acara ini akan berlangsung selama satu hari pada 8 Oktober 2024 di Aula Rujab Bupati Mura, diikuti oleh pemuda dan pelajar dari 10 sekolah di Kabupaten Mura. Tujuannya adalah untuk meningkatkan motivasi, minat, dan jiwa kewirausahaan pemuda Murung Raya, menyiapkan generasi muda, mengembangkan keterampilan berwirausaha, serta membantu mengembangkan ide-ide dan perencanaan usaha,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Bupati Mura yang diwakili oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata, Sri Karyawati, dalam sambutannya menjelaskan bahwa wirausaha muda adalah sebutan untuk generasi Gen-Z dan milenial yang terjun ke dunia bisnis. Wirausaha muda dapat diartikan sebagai mereka yang memiliki jiwa kewirausahaan dan menjalankan usaha sendiri.
โKewirausahaan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pertumbuhan ekonomi, iklim usaha, daya saing, dan memperluas kesempatan kerja. Wirausaha muda memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah, antara lain dengan menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan masyarakat, mendorong inovasi dan kreativitas, serta membangun kemandirian pemuda,โ imbuhnya.
Ia juga menyampaikan harapan bahwa pelatihan ini dapat menjadi pondasi yang baik bagi para peserta dalam berusaha serta mampu menghadapi berbagai tantangan di lapangan. Selain itu, di era digitalisasi, pelaku usaha perlu beradaptasi dan memanfaatkan berbagai platform digital untuk mendukung kegiatan kewirausahaan. Zulmi