Padang Panjang, Investigasi.news – Moment Bulan Suci Ramadhan 1444 H salah satu upaya pemerintah Kota Padang Panjang menjalin silaturrahmi dan sinergitas dengan masyarakat. Bersama Forkopimda, Ketua Rombongan Tim Safari Ramadhan V langsung Kapolres Padang Panjang AKBP. Donny Bramanto S.I.K juga dari Pemkot di dampingi Sekdako Sonny Budaya Putra A.P M.S.I, Kabag Umum, Alanda Syarif S.STP. Kadis PerkimLH, Alvisena ST. MT. Kadis Porapar, Drs. Maiharman, Lurah Pasar Usang Erosen Adera ST. Dt. Rangkayo Batuah.
Selaku Kordinator TSR V, Donny menyalurkan bantuan dana hibah senilai Rp.30 juta dari Pemkot Padang Panjang untuk masjid Maimunah Ali di kelurahan Pasar Usang, Senin (03/04) malam,
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh kapolres yang di dampingi Sekdako kepada Pengurus Masjid Maimunah Ali.
Dalam sambutannya, Kapolres Padang Panjang AKBP. Donny Bramanto S.I.K mengingatkan masyarakat agar tetap selalu waspada terhadap ancaman covid19 yang sebentar lagi Indonesia akan Endemic.
” masyarakat harus tetap mewaspadai ancaman Covid-19. Kenaikan kasus Covid -19 di Indonesia pada 2022 memang lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya. Meskipun pada waktu yang lalu Kota Padang panjang mendapatkan penilaian terbaik dalam penanganan Covid -19 di Sumatera Barat. Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari peran Pemko, DPRD, ninik-mamak, alim ulama, dan segenap unsur masyarakat lainnya.”
Oleh karena itu, imbuhnya, kita patut bersyukur dan berharap moment safari ramadhan ini kita jadikan sebagai ukhuwah untuk mempererat silaturrahmi antara pemerintah dan masyarakat agar dapat terbentuk sinergitas kinerja yang bisa membawa kemaslahatan dan keberkahan bagi segenap masyarakat kota berjulukan serambi Mekkah ini.
Donny mengingatkan, karena akan menghadapi lebaran, terkait Inflasi yang sedang terjadi di Indonesia yang berada pada posisi 5,42% sementara inflasi yang terjadi di Sumbar 7,43% dan Kota Padang Panjang mengacu ke inflasi Kota IHK terdekat, yaitu Kota Bukittinggi.
Inflasinya sebesar 7,76%, sedikit lebih naik yang nantinya akan berdampak kepada Masyarakat akan kesulitan untuk membeli barang-barang yang dianggap penting karena harganya terus naik. Namun masyarakat tidak usah cemas berlebihan, karena pemko tidak boleh lengah dan tetap harus mewaspadai terhadap ancaman Covid -19″. Tutupnya. Km
