Padang Panjang, investigasi.news– Wakil Wali Kota, Drs. Asrul menyampaikan jawaban atas pemandangan umum fraksi-fraksi yang telah disampaikan sebelumnya pada Rapat Paripurna DPRD di Ruang Sidang DPRD, Senin (25/9).
Dalam jawabannya, Wawako Asrul menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan Fraksi PAN terhadap kinerja pendapatan daerah.
Dikatakannya Pemerintah Kota juga mendorong peningkatan keterampilan tenaga kerja agar dapat bersaing di luar Padang Panjang. Hal yang telah dilakukan untuk tenaga kerja ini, di antaranya memberikan pelatihan berbasis kompetensi kepada pencari kerja di Balai Besar milik Kementerian Tenaga Kerja.
“Kita juga memberikan pelatihan bahasa asing untuk meningkatkan peluang kerja ke luar negeri. Melakukan penguatan terhadap lembaga Bursa Kerja Khusus (BKK) yang ada di SMK untuk bersama-sama dengan Pemerintah Daerah untuk penempatan alumni SMK. Melakukan koordinasi dengan Lembaga Penempatan Tenaga Kerja Swasta (LPTKS) agar melaksanakan seleksi penempatan atau walk in interview di Padang Panjang. Berkoordinasi dengan kecamatan dan kelurahan untuk penyebarluasan informasi lowongan pekerjaan atau informasi ketenagakerjaan,” paparnya.
Menanggapi usulan Fraksi PBB-PKS untuk memperbanyak event yang akan memberikan multiefek terhadap kota terutama dari sisi ekonomi, dikatakannya, tahun anggaran 2023 ini Pemko mengadakan beberapa event seni dan olahraga. Di antaranya Pertandingan Tinju, Turnamen Sepak Bola Piala Wali Kota antar SMP/SMA sederajat, Turnamen Bola Voli, Turnamen Sepak Bola SSB Cup Sumbar, Riau dan Jambi, Turnamen Sepak Bola LPM Cup, The Beatbox House Minangkabau, Lomba dan Pameran Burung Berkicau Wali Kota Cup, Pemilihan Uda dan Uni Kota Padang Panjang, Festival Kasidah dan Tambo Fest, Tabligh Akbar dan Majelis Taklim serta masih banyak lagi.
Selanjutnya menjawab pertanyaan Fraksi Nasdem terkait upaya Pemko untuk menurunkan angka stunting sesuai target nasional sebesar 14% di tahun 2024, Asrul menyampaikan telah dilakukan sejumlah upaya. Antara lain mengoptimalkan pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting. Pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil dan membuka kelas untuk mengedukasi mereka di wilayah kerja masing-masing puskesmas.
“Lalu pemberian konsumsi tablet tambah darah bagi ibu hamil dan remaja putri, serta penyuluhan kesehatan reproduksi bagi siswa SLTP dan SLTA. Inisiasi menyusui dini dan pemberian ASI eksklusif serta MPASI (Makanan Pengganti Air Susu Ibu) untuk bayi usia 6-24 bulan. Melanjutkan upaya untuk mengetahui penyebab munculnya serta pencegahan anak stunting melalui pelaksanaan audit kasus stunting oleh tim pakar yang terdiri dari dokter spesialis anak, dokter kandungan, psikolog serta ahli gizi,” terangnya.
Sementara itu untuk jawaban Fraksi Gerindra mengenai indikator makro yang ingin dicapai belum optimal, disebutkan Asrul, target indikator makro yang disesuaikan dalam Ranperda Perubahan APBD 2023 ini ditetapkan melalui perhitungan dengan mempertimbangkan kondisi tahun berjalan dan proyeksi ke depan.
Untuk jawaban Fraksi Demokrat Kebangkitan Bangsa, Asrul menjelaskan, langkah-langkah nyata yang sudah dilakukan untuk pembenahan Pasar Pusat. Disampaikannya, pada dasarnya transaksi perdagangan barang-barang pokok berjalan normal. Namun untuk perdagangan pakaian, sepatu, tas, dan lain-lain yang sejenis, memang terjadi penurunan transaksi sejak beberapa tahun terakhir. Salah satu penyebabnya adalah munculnya pola belanja online.
”Pemerintah berupaya memberikan pelatihan-pelatihan penjualan online, bekerja sama dengan platform e-Commerce. Meningkatkan kemampuan pedagang untuk menerapkan digital marketing di TikTok, Instagram, Facebook dan media sosial lainnya,” pungkas Asrul. (shintia/kamal)