Pasbar, investigasi.news–Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi didampingi Asisten II Endang Rirpinta, Asisten III Raf’an, Kepala Bappelitbangda Ikhwari dan stakeholder terkait menghadiri Rapat Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran Program Prioritas Nasional Tahun 2023 di Kabupaten Pasaman Barat bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Ruang Auditorium Kantor Bupati setempat, Selasa (27/2).
Bupati Hamsuardi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada tim BPKP yang telah melakukan evaluasi di Pasbar. Ia mengatakan BPKP Provinsi Sumatera Barat telah melakukan evaluasi perencanaan dan penganggaran atas program prioritas nasional bidang penanggulangan kemiskinan, penanganan stunting, ketahanan pangan, pariwisata, dan UMKM di Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2023 sejak bulan Oktober hingga Desember 2023.
“Kepada Tim BPKP, kami mengucapkan terima kasih karena bapak ibu telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk menelaah dokumen perencanaan dan penganggaran daerah dan OPD di Pasbar. Tentunya banyak sekali kelemahan dan kekurangan ditemukan dalam proses perencanaan dan penganggaran di OPD. Kami juga mengharapkan saran-saran perbaikan terhadap proses perencanaan dan penganggaran di Kabupaten Pasaman Barat sehingga menjadi lebih baik di masa-masa mendatang,” ucapnya.
Dalam peningkatan pariwisata lanjutnya, Pemda juga telah membangun jalan Mahakarya ke Pohon Seribu Sasak Ranah Pasisie. Begitu pula dengan upaya lain dalam pengentasan kemiskinan dan pencegahan stunting di Pasbar.
“Wisata merupakan potensi besar yang menghasilkan, dan Pasbar memiliki banyak potensi. Mari bersama semangat berkolaborasi, terutama bagi Dinas Pariwisata dan lainnya. Kembangkan lagi potensi wisata yang ada. Hingga ada karya yang kita berikan untuk daerah yang kita cintai ini,” ujarnya.
Di samping itu, Korwas Invesitigasi BPKP Sumbar Riandi Putra menjelaskan bahwa tujuan evaluasi ada empat diantaranya, pertama memperoleh gambaran umum perencanaan dan penganggaran sektor yang dievaluasi, dan kedua menganalisis ketepatan indikator dan target sasaran pembangunan. Ketiga menganalisis efektivitas program, kegiatan sub kegiatan atau rincian output sektor yang dievaluasi serta menganalisis efisiensi rincian belanja sub kegiatan atau rincian output sektor yang dievaluasi. Ila