Agam, Investigasi.news – Manfaatkan Masa Sidang III, anggota DPRD Agam dapil II reses ke Kecamatan IV Nagari. Masa reses mi ini, Rombongan anggota DPRD Agam dari dapil II hadir, Zulpardi, Yopi Eka Androni, Jondra Marjaya, Rizki Abdillahl Fadhal dan Ar Yutinof serta didampingi juga dari Sekretariat DPRD Agam pada Kamis (15/06).
Dikesempatan tersebut, menyambut kedatangan para wakil rakyat tersebut, Camat Ampek Nagari, Rizona Guiza, S.IP mengucapkan selamat datang di Kantor Camat Ampek Nagari.
” Kami sampaikan Kepada anggota DPRD Agam dari dapil II, dalam rangka reses masa sidang ke III untuk menjemput aspirasi ini kami juga menghadirkan Walinagari, Bamus, KAN, Bundo Kanduang, Jorong dan tokoh masyarakat untuk menyampaikan aspirasi kepada anggota DPRD”, papar Camat Ampek Nagari.
Sementara, dikesempatan yang sama Zulpardi mewakili anggota DPRD dari Dapil II meminta kepada Walinagari, KAN, Bamus, Jorong Bundo Kanduang serta Tokoh Masyarakat untuk menyampaikan aspirasi ke DPRD yang hadir. “Aspirasi tersebut akan disampaikan ke pimpinan DPRD untuk diteruskan ke Pemerintah daerah, itu lah tugas dari anggota DPRD setelah itu dilakukan pembahasan dengan OPD terkait”, terang Zulpardi.
Lebih lanjut, KAN Nagari Batu Kambing mempertanyakan tentang adat apakah adat jadi perhatian oleh anggota DPRD. Kemudian, Warga Sitalang dalam pertemuan itu meminta kepada anggota DPRD dari Dapil II menyumbangkan dana pokirnya tiap tahun, meski tidak ada dewan yang berasal dari nagari ini.
Selain itu, Bamus Nagari Bawan meminta jalan yang terputus aspalnya untuk dilanjutkan kembali, seperti Anak Aia Kumayan dan Padang Koto Batuan. “Kami juga meminta ke DPRD untuk mendesak pemerintah daerah untuk menyelesaikan tapal batas Nagari Bawan dan Tiku Limo Jorong”, pintanya.
Lebih jauh, Bamus Nagari Sitanang mengusulkan kepada anggota DPRD dari Dapil II untuk pembangunan irigasi karena ada 350 hektar sawah masyarakat yang akan dialiri oleh air. Kalau ini terwujud sangat membantu perekonomian masyarakat.
Sedangkan Jorong Nagari pada kesempatan itu meminta kepada anggota dewan dari Dapil II untuk menganggarkan lewat dana pokir untuk pembinaan olah raga. Walinagari Sitalang menyebutkan semenjak dari tahun 2017 s.d 2021 tidak ada dapat pembangunan prioritas I, juga meminta kepada anggota dari Dapil II untuk memperjuangkan pengaspalan jembatan yang menghubungkan pasar Rabaa ke Tandikek dan juga menyelesaikan tapal batas Nagari Sitalang dan Salareh Aia.
Semua pertanyaan yang diusulkan oleh Walinagari, Bamus, Bundo Kanduang,Jorong dan tokoh masyarakat di jawab oleh anggota DPRD dari Dapil II, semua undangan yang hadir merasa senang dan puas atas jawaban anggota dewan karena sebagian dari yang dipertanyakan itu ada solusinya dan ada yang akan diexsekusi dalam tahun ini. Agar kehadiran para dewan di sini untuk bertemu dengan masyarakat dan mewakili suara kita di DPRD nanti”, ungkap salah seorang walinagari.
Senada dengan sebelumnya, Camat Ampek Nagari, Rizona Guiza, S.IP mengucapkan terima kasih kepada semua anggota DPRD Agam yang berasal dari Dapil II yang telah mendengarkan aspirasi dari masyarakat dan yang memperjuangkan pembangunan untuk kemajuan Ampek Nagari. “harapan kita kedepan Ampek Nagari lebih maju dari sekarang”, ungkap camat.
(Hmd)