Ketua DPRD Agam Ajak Semua Pihak Sinergi Tangani Kasus Stunting

More articles

Agam, Investigasi.news – Ketua DPRD Kabupaten Agam, Dr Novi Irwan, S.Pd, MM, mengajak semua pihak terlibat aktif mengatasi masalah stunting dan perilaku menyimpang yang ada di tengah masyarakat.

Ajakan itu disampaikan Ketua DPRD saat menghadiri rapat koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Agam tahun 2023, sekaligus launching Sistem Informasi dan Koordinasi Cegah Stunting Terintegrasi (SIKOCIT), di aula utama Kantor Bappeda Agam, Selasa (29/8).

Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Edi Busti itu juga turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Plus, kepala OPD terkait, camat se-Agam dan Kepala Puskesmas se-Agam.

Legislator dari Partai Gerindra itu mengatakan, dalam menyongsong Bonus Demografi, selain perilaku menyimpang, stunting merupakan ancaman serius dan memerlukan penanganan yang serius pula. Pasalnya, stunting masih terjadi hingga kini di sejumlah wilayah Indonesia.

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Agam Rapat Perdana Tahun 2024

Menurutnya, jika sejumlah permasalahan, tantangan dan isu strategis yang sedang dihadapi tersebut tidak serius ditangani, maka akan memengaruhi kualitas generasi yang akan datang.

Khusus di Agam angka Stunting cukup tinggi, atau sekitar 24,6%. Harus segera diatasi dan ditangani secara bersama.

Ia mengatakan stunting masih menjadi problematika yang tidak kunjung selesai karena akan menjadi mata rantai pola konsumsi dan gizi.

“Tingkatkan kerjasama, galang sinergi dan komitmen dalam setiap program yang dilaksanakan salah satunya. Saya berharap, dibentuknya tim TPPS bisa menurunkan kasus Stunting di Agam,” pintanya.

(Humas DPRD Agam)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest