Hindari Kebakaran Hebat, Lapas Kelas IIA Bukittinggi Cek Instalasi Listrik dan Tingkatkan Layanan Khusus Premium dari PLN

More articles

Bukittinggi, Investigasi.news

Kebakaran hebat yang terjadi di Lapas Kelas I Tangerang lalu meningkatkan kewaspadaan Lapas dan Rutan seluruh Indonesia, tak terkecuali di Lapas Kelas IIA Bukittinggi.

Ini dibuktikan dengan pengecekan instalasi listrik dan peningkatan Layanan Khusus Premium dari PLN, Jumat (10/9).

Pengecekan itu dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya insiden kebakaran hebat di Lapas Kelas I Tangerang hingga menyebabkan 41 orang meninggal dunia.

“Segera setelah musibah, sudah kita lakukan langkah-langkah terutama pengecekan instalasi listrik disemua blok maupun di area ruangan kantor,” kata, Kaur Umum Lapas Bukittinggi, Yudi Ahzar.

Selain memastikan jaringan instalasi listrik tertata dengan baik, Yudi melanjutkan, pihaknya juga melakukan pengecekan titik stop kontak yang rawan. Total ada 13 titik yang sudah kita perbaiki di Lapas Kelas IIA Bukittinggi.

Baca Juga :  Pasar Rakyat Aur Tajungkang di Kota Bukittinggi Terbakar, 28 Kios Dikabarkan Hangus

“Tadi kita juga cek APAR, itu tersebar di sejumlah titik area lapas. Mulai dari Ruang Komandan Jaga, blok hunian, ruangan kantor maupun di area-area strategis lain,” imbuhnya.

Tak hanya memastikan instalasi listrik dan alat pemadam kebakaran, Yudi mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan skema mitigasi jika terjadi kebakaran di lapas.

Langkah pertama yang dilakukan dengan membunyikan lonceng sebagai tanda isyarat terjadi gangguan atau kebakaran. Kemudian, membuka kunci blok dan kamar-kamar lalu mengevakuasi warga binaan dengan dikumpulkan di titik kumpul lapangan terbuka sembari menunggu petugas pemadam kebakaran datang.

Sementara itu, Kepala Lapas Bukittinggi, Marten, menyampaikan saat ini Lapas Bukittinggi juga telah meningkatkan Layanan Khusus Premium dari PLN. “PT PLN (Persero) UP3 Bukittinggi ULP Baso pada prinsipnya bersedia meningkatkan kehandalan dan tingkat kontinuitas pasokan energi listrik ke Lapas Bukittinggi,” jelas Marten. “Semoga langkah ini dapat menghindarkan kami dari musibah kebakaran,” harapnya. (JR)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest