Kota Solok, Investigasi.News
Komunitas Da’i Insani (KDI) kota Solok menggelar Pelatihan Mujahid Da’Wah bagi anak anak dan generasi muda yang ada didaerah setempat, sebanyak tiga puluh dua orang peserta mendaftar dan hadir dihari pertama.
Dalam mengemas kegiatannya itu, KDI kota Solok menempatkan pusat pelatihan tersebut, di Masjid Al Ittihad, Transad, Kelurahan Kampung Jawa, kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok, dan kegiatan dibuka lansung oleh walikota Solok, H.Zul Elfian Umar, Jumat, 13 Agustus 2021.
Dalam laporannya, ketua KDI kota Solok Ahmad Syukri mengatakan, adapun yang menjadi latar belakang kegiatan yang dikemasnya itu, karena semakin menurunnya jumlah Ustad atau Mubaligh yang ada didaerah setempat, bedasarkan dari pada itu, dikatakannya, perlu dilakukan pengkaderan lebih lanjut.
Selain untuk melahirkan para Ustad atau Mubaligh masa depan, pelatihan yang direncanakan selama tiga hari tersebut, juga bertujuan untuk memperluas penyiaran Islam dimasa Pandemi yang disebabkan oleh virus Corona, dan diharapkannya, apa yang dilakukan itu tersiar sampai kepelosok daerah yang ada.
Ahmad Syukri menerangkan, pelatihan yang dilaksanakan itu, diisi dengan kegiatan pembinaan Imam dan Khatib, penyelenggaraan jenazah, pembagian Al Qur’an, dan pembagian sembako, pada peserta dan masyarakat lainya yang ada.
Sementara itu H.Zul Elfian Umat saat membuka kegiatan itu, memberikan apresiasi kepada KDI kota Solok yang telah memiliki inovasi ataupun ide, untuk memperdalam penyiaran Islam didaerah setempat, dan diyakininya, apa yang dilakukan itu akan bermanfaat sampai kedaerah lainnya.
Dan dikatakannya, para Ustad dan Pendakwah jangan pernah menyerah, dalam menyiarkan Islam, teruslah bersemangat, karena sesungguhnya apa yang dilakukan itu merupakan pekerjaan yang sangat diridhoi Allah.
Mengakhiri paparan yang disampaikannya itu, walikota Solok mengucapkan selamat berlatih kepada seluruh peserta, dan diharapkannya Ilmu yang didapatkan nanti bisa terimplementasi dengan baik, dan berguna bagi masyarakat dan daerah lainnya.
(Gia Wiranda)
