Solok Selatan, investigasi.news – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi secara resmi membuka perhelatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional Tingkat Sumatera Barat ke-40 di Kabupaten Solok Selatan. 19 Kabupaten/Kota dari seluruh Sumbar siap bersaing jadi yang terbaik pada ajang dua tahunan tersebut. Pada acara pembukaan yang dihelat selasa malam, (12/12/2023) di Gor Rimbo Tangah, Kecamatan Sangir, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo didampingi Pj. Sekretaris Daerah Herman Azmar, Kepala Kemenag Lima Puluh Kota Irwan, Ketua TP PKK Lima Puluh Kota Nevi Safaruddin, bersama rombongan tampak kompak hadir pada ajang dua tahunan tersebut. Meski diguyur hujan yang cukup deras, acara berlangsung semarak dengan sejumlah pertunjukan kesenian dari seniman-seniman asal Solok Selatan.
Pada ajang MTQ di Solok Selatan kali ini, ada sekitar 1.149 Qori dan Qoriah yang akan berlomba dengan jumlah 13 cabang perlombaan. Adapun 13 cabang perlombaan akan diperlombakan pada 17 venue yang disediakan. Dengan venue perlombaan utama di GOR Rimbo Tangah.
Dalam sambutannya, Gubernur Mahyeldi mengatakan, kegiatan MTQ merupakan ajang yang penting dalam memperkuat keimanan dan ketaqwaan kepada Allah serta meningkatkan pemahaman terhadap Al-Qur’an. “Selain kompetisi tilawah dan hafalan Al-Qur’an, kegiatan ini juga menghadirkan berbagai cabang lomba di bidang keagamaan,” ucap Gubernur. Gubernur Mahyeldi berharap, agar isi Al-Qur’an dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Beliau mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk membumikan Al-Qur’an, menjadikannya sebagai pedoman dalam bertindak dan berperilaku.
Sementara itu, Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt.Bandaro Rajo sesaat setelah pembukaan menyampaikan kepada awak media bahwa penyelenggaraan MTQ merupakan wujud dari program dan kegiatan pemerintah, pemerintah pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten yang dilaksanakan bersama-sama dengan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) serta segala unsur masyarakat untuk meningkatkan syi’ar dan kualitas kehidupan beragama, beradat dan berbudaya, khususnya masyarakat Lima Puluh Kota. Bupati optimis, dengan persiapan cukup matang, Kafilah Limapuluh Kota akan menjawab tantangan untuk memperbaiki prestasi kontingen Limapuluh Kota di ajang tersebut. “Kami menyampaikan berdasarkan laporan Ketua LPTQ Limapuluh Kota sekaligus Pj. Sekda Herman Arman Azmar, 71 Kafilah siap tempur memberikan prestasi terbaik bagi Kabupaten Limapuluh Kota,” ujar Bupati Safaruddin. (Amr).
