Padang, investigasi.news – Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Asosiasi Pengusaha Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Sumatera Barat, M. Tauhid, S.IP, mengutarakan harapannya agar pemerintah lebih memperhatikan keberadaan dan peran pengusaha swasta yang beroperasi di pelabuhan-pelabuhan laut, khususnya di Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang. Hal ini disampaikan guna mengantisipasi potensi polemik yang sering terjadi di setiap pelabuhan laut yang dapat mempengaruhi stabilitas perekonomian daerah.
M. Tauhid menyampaikan bahwa saat ini Pelabuhan Teluk Bayur berada di bawah naungan Pelindo II, dan di sana terdapat dua kelompok Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang dikelola oleh koperasi, yaitu Koperasi Bongkar Muat (Koperbam) dan Koperasi Maritim (Kopermar). “Keberadaan koperasi ini sangat vital dalam mendukung kegiatan bongkar muat di pelabuhan,” ujarnya.
Sebagai Ketua APBMI Sumbar, M. Tauhid berharap agar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang beroperasi di pelabuhan, seperti Pelindo II, lebih banyak memberi ruang dan kesempatan bagi pengusaha swasta untuk berperan aktif. “Banyak pihak yang menggantungkan hidup mereka dari kegiatan di pelabuhan, termasuk para Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM). Kami berharap pemerintah dan BUMN dapat bersinergi dengan pengusaha swasta agar kegiatan di pelabuhan berjalan lancar dan adil bagi semua pihak,” kata Tauhid.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Pelabuhan Teluk Bayur dan pelabuhan lain seperti Pelabuhan Penasahan di Kabupaten Pesisir Selatan merupakan pintu gerbang utama perekonomian masyarakat Sumatera Barat. “Jika kegiatan ekonomi di pelabuhan berjalan baik, maka akan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat. Selain itu, dengan terciptanya iklim ekonomi yang sehat, stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di pelabuhan juga akan terjaga,” tambahnya.
M. Tauhid juga mengingatkan bahwa pelabuhan bukan hanya menjadi tempat aktivitas ekonomi, tetapi juga sumber kehidupan bagi banyak orang. “Dengan dukungan pemerintah dan BUMN, kami di APBMI yakin dapat berkontribusi lebih besar dalam meningkatkan perekonomian daerah dan menjaga situasi yang kondusif di pelabuhan-pelabuhan di Sumatera Barat,” tutupnya.
Pernyataan ini mencerminkan harapan besar APBMI Sumbar agar pemerintah lebih memperhatikan pengusaha swasta dan dapat berkolaborasi untuk menciptakan ekosistem pelabuhan yang sehat, adil, dan berkelanjutan.
Mb
