Medan, investigasi.news – Pemko Padang Panjang menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan, Selasa (15/11), saat pembukaan acara pelatihan di BBPVP Medan.
MoU ini mengatur pembagian tanggung jawab biaya pelatihan. Yaitu Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPSTP) Kota Padang Panjang menangggung biaya keberangkatan peserta pelatihan pulang pergi, makan minum dua kali sehari, dan bantuan uang saku. Sementara sisanya ditanggung BBPVP Medan.
Dari pihak Pemko ditandatangani Plt. Kepala DPMPTSP Ewasoska, S.H. Sedangkan dari BBPVP Medan ditandatangani Kepala BBPVP Andri Susila. Ewasoska juga diberi kehormatan membuka pelatihan.
Ewasoska menyampaikan terima kasih kepada BBPVP Medan yang telah memberikan alokasi pelatihan gratis kepada Kota Padang Panjang. “Kami berharap kerja sama ini tetap berlanjut untuk masa yang akan datang,” ujarnya.
Sementara itu, Andre Susila menyampaikan agar Kota Padang Panjang menyiapkan peserta pelatihan yang berkompeten sehingga bisa membawa nama baik Padang Panjang.
Ewasoska juga sempat menemui para peserta pelatihan dari Kota Padang Panjang saat melaksanakan kegiatan training. Dirinya memotivasi peserta yang masih menjalani pelatihan agar terus bersemangat. Para peserta dari Kota Padang Panjang mengikuti pelatihan pada jurusan autocad, barista dan cabinet maker. (Km/mc)
