Program Transportasi Gratis bagi Pelajar Segera Diluncurkan

Baca Juga

Padang panjang, investigasi.news– Walikota Padang panjang H. Hendri Arnis,BSBA mulai merealisasikan janji nya sewaktu kampanye lalu, terbukti melalui Kebijakannya selaku Walikota terpilih periode, 2025-2030 ia segera meluncurkan Program Penyediaan Transportasi Gratis bagi Pelajar. Untuk kesuksesan program tersebut, Pemko menggelar rapat koordinasi persiapan, Kamis (24/04) di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).

Melansir laman Kominfo, Asisten II Setdako, Ewasoska yang dihadiri sejumlah kepala OPD terkait, lurah, serta kepala SLTP dan SLTA se-Kota Padang Panjang.

Ewasoska menyampaikan, program ini merupakan salah satu program unggulan Wali Kota, Hendri Arnis dan Wakil Wali Kota, Allex Saputra.

“Tujuan utama program ini adalah untuk meringankan beban orang tua dalam hal biaya transportasi anak-anak mereka ke sekolah. Selama ini banyak siswa menggunakan kendaraan roda dua yang berisiko. Dengan transportasi gratis ini, kita harapkan risiko tersebut bisa diminimalkan,” ujarnya.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Arkes Refagus menyampaikan, Pemko melalui Dishub telah menganggarkan dana untuk menyewa angkutan kota yang diseleksi berdasarkan trayek dan jalur sekolah.

“Program ini direncanakan akan resmi diluncurkan pada 2 Mei 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional,” tuturnya.

Dijelaskannya, program ini ditujukan bagi siswa tingkat SLTP dan SLTA di seluruh wilayah kota. Selain mempermudah akses pelajar ke sekolah, program ini juga bertujuan mengurangi beban pengeluaran keluarga serta menekan kemacetan lalu lintas pada jam masuk dan pulang sekolah.

Dalam pelaksanaannya, Pemko akan bekerja sama dengan Organda sebagai penyedia armada transportasi dan Persatuan Sopir Angkutan Kota (PSAK) Padang Panjang. Disdikbud juga akan terlibat dalam pendataan siswa.

“Setiap kendaraan nantinya akan dilengkapi dengan stiker berisi kode kendaraan dan tujuan, guna memudahkan identifikasi dan pengawasan,” tambahnya.

Kepala Disdikbud, Nasrul menambahkan, data awal menunjukkan sekitar 1.700 siswa telah tervalidasi untuk mengikuti program ini.

“Sebanyak 36 angkot akan disiapkan, dengan jadwal penjemputan paling lambat pukul 06.45 WIB di titik-titik kumpul yang telah ditentukan,” ungkapnya. Km

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest

More articles