Padang Panjang, investigasi.news-Bupati Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi bersama rombongan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman Barat mengantarkan langsung bantuan bagi korban bencana alam banjir bandang dan tanah longsor di Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Kota Padang Panjang. Bupati Hamsuardi yang membawa bantuan dari pegawai (ASN), Baznas, dan masyarakat Pasbar itu berangkat pada pukul 08.30 WIB pagi dari rumah dinas bupati setempat, Sabtu (18/5).
Sesampainya di Kabupaten Agam, Bupati Hamsuardi langsung mengunjungi posko utama di SD 08 Kubang Duo Koto Panjang Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam yang disambut oleh Sekretaris Daerah Agam Edi Busti.
Selanjutnya rombongan didampingi Sekda Agam Edi Busti langsung meninjau lokasi banjir bandang di sekitar Musholla An Nur Bukit Batabuh. Setelah memberikan bantuan, Bupati Hamsuardi bergegas menuju Kabupaten Tanah Datar dan disambut langsung oleh Bupati Eka Putra, Sekda Iqbal dan Ketua Kejari serta Ketua PN di Rumah Dinas Bupati Tanah Datar.
Sebelum berangkat ke Kota Padang Panjang, Bupati Hamsuardi juga menyempatkan melihat lokasi banjir yang cukup parah yakni disekitar Masjid Al Ikhlas Dusun Tuo Limo Kaum dan Posko Dinsos Pasbar dan Kwarcab 0317 Pramuka Pasbar di Tanah Datar. Setelah itu, Bupati Hamsuardi beserta rombongan beranjak ke Kota Padang Panjang yang disambut oleh Pj Wali Kota Padang Panjang Sonny Budaya Putra beserta jajaran.
Bupati Hamsuardi saat ditemui di titik lokasi bencana daerah terdampak musibah Sumatera Barat itu menyampaikan ucapan bela sungkawa serta memberi semangat kepada Pemerintah Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang serta kepada masyarakat yang ia temui di sana. Ia berharap musibah tersebut dapat dijadikan sebagai pengingat agar lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan ukhuwah islamiyah.
“Hari ini kami sengaja datang untuk melihat secara dekat dan memberi semangat kepada teman-teman Pemerintah Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Kota Padang Panjang serta kepada semua masyarakat yang terdampak. Kedatangan kami turut membawa sedikit bantuan dari pegawai, dari baznas, dan dari masyarakat Pasbar. Inilah baru yang bisa kami bawa, semoga bantuan ini dapat bermanfaat,” harapnya.
Di samping itu, Sekda Kabupaten Agam Edi Busti mengucapkan terima kasih kepada Kabupaten Pasaman Barat yang ikut berduka, dan memberikan bantuan atas musibah bencana alam dari Gunung Marapi dan Singgalang. Bantuan itu lanjutnya, akan dimanfaatkan oleh pengungsi Kabupaten Agam dengan sebaik-baiknya. Ia mendoakan, agar kebaikan rombongan Pemkab bersama masyarakat Pasbar dapat dibalas oleh Allah SWT.
Sekda Tanah Datar Iqbal didampingi Kajari Tanah Datar Otong Hendra Rahayu yang menerima kedatangan Bupati Hamsuardi di rumah dinas bupati setempat mengucapkan selamat datang kepada Bupati Hamsuardi beserta rombongan. Bantuan yang diberikan lanjutnya, sangat mereka syukuri dengan seksama.
“Sampai jam 9 pagi tadi, per 18 Mei 2024. Jumlah pengungsi 6 kecamatan yang terdampak sebanyak 2.644 jiwa. Data selalu berubah namun kita doakan semua dapat terdata dengan baik. Meninggal dunia 32 orang, yang belum ditemukan 11 orang dan sebelumnya tidak teridentifikasi 3 orang namun alhamdulillah detik ini sudah tidak ada,” jelasnya.
Sementara itu Pj Wali Kota Padang Panjang Sonny Budaya Putra menambahkan bahwa korban banjir bandang Kota Padang Panjang 11 Mei 2024 yakni luka berat 1 orang, meninggal dunia 2 orang. Sedangkan kerusakan rumah terdata pada rusak ringan, sedang dan berat serta kawasan rawan bencana. Disusul jalan dan irigasi di jembatan jalan Ganting Tanjung dan jalan putus total di jalan Lubuk Mata Kucing.
Di akhir kunjungan, Bupati Hamsuardi bersama rombongan menyerahkan bantuan sebanyak 20 juta rupiah bagi Kabupaten Agam, 30 juta rupiah bagi Kabupaten Tanah Datar dan 20 juta rupiah bagi Kota Padang Panjang serta bantuan pakaian dari masyarakat Pasbar. Bantuan juga diberikan oleh Baznas Pasbar pada daerah terdampak yang masing masing berupa uang tunai 5 juta rupiah, sembako dengan total 5 juta rupiah, dan pakaian total 1.650.000 rupiah. Admin