Iklan bank Jatim

Jabatan Kasat Reskrim dan Dua Kapolsek di Ganti

More articles

Pasbar, Investigasi.news-Kapolres Pasaman Barat (Pasbar), AKBP M.Aries Purwanto, memimpin upacara serah terima jabatan Kasat Reskrim, Kapolsek Kinali dan Kapolsek Ranah Batahan di lapangan Indor Polres Pasbar Rabu (28/9).

Sertijab ini, dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Kapolda Sumbar Nomor: ST/726/IX/KEP./2022 tanggal 14 September 2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di lingkungan Polda Sumbar. Sementara itu, jabatan Kasat Reskrim Polres Pasbar yang sebelumnya dijabat oleh AKP Fetrizal S. S.I.K digantikan oleh Fahrel Haris,  yang sebelumnya menjabat sebagai Kaurrenmin Setum Polda Sumbar.

Sementara itu, Fetrizal pindah ke Polres Bukitinggi dengan jabatan yang sama yakni Kasat Reskrim Polres Bukittinggi.

Sedangkan, jabatan Kapolsek Ranah Batahan Iptu M. Mulyadi, di pindahkan ke Pama Yanma Polda Sumbar yang digantikan oleh Iptu Miswar Hamidi.

Baca Juga :  Polda Sumbar, Tanggapi Laporan Masyarakat Kapa Pasbar

Kapolsek Kinali  AKP Defrizal pindah menjadi Kasubag Watpers di Polres Pasbar, digantikan oleh AKP Aditialidarman, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Binmas Polres Tanah Datar.

AKBP M.Aries Purwanto mengatakan, dengan kehadiran pejabat baru, diharapkan dapat memelihara dan meningkatkan keseimbangan serta kesinambungan yang telah dilaksanakan oleh Kasat dan Kapolsek sebelumnya.

Tentunya, juga mampu mengadakan koreksi, analisa dan evaluasi guna perbaikan dan penyempurnaan kinerja yang selaras dengan situasi dan kondisi yang berkembang,”ujar Aries.

Serah terima jabatan ini, memiliki makna penting dan strategis, karena terkait dengan dinamika proses kesinambungan pembinaan secara utuh dan menyeluruh baik pembinaan organisasi, pembinaan personel, maupun regenerasi di lingkungan Polres Pasaman Barat khususnya dan Polri pada umumnya.

Baca Juga :  Pemkab Pasbar Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-79 dan Hari Kesehatan Nasional ke-60 Tahun 2024

“Karena itu mekanisme pergantian pejabat seperti ini, tidak hanya dimaknai sebagai pergantian personel semata, tetapi lebih dari itu merupakan proses kesinambungan pembinaan yang mendorong semangat pembaruan dan penyegaran bagi peningkatan peran organisasi,” terang M. Aries.

Kemudian untuk pejabat baru, selalu memahami tugas pokoknya, berikan contoh yang baik kepada bawahan, segera pahami karakteristik daerah dan kamtibmas wilayahnya masing-masing karena merupakan modal dasar untuk kesiapan dalam menghadapi setiap gejolak-gejolak yang dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas yang menonjol.(Malin)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest