Pasaman, Investigasi.News – Dampak dari Gempa yang berkekuatan 6,2 SR. yang mengakibatkan korban jiwa, luka berat /Ringan dan pengungsian yang terdapat di beberapa tempat. Sementara ini, pada hari kesepuluh 06 Maret 2022 Kapolres Pasaman mengatakan pada awak media disela-sela kegiatan rutinnya di Nagari Malampah Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman.
“Korban yang meninggal dunia sampai hari ini ada sepuluh orang, sedangkan yang luka berat /Ringan sebanyak tujuh orang sedangkan luka ringan rawat jalan ada enam puluh sembilan orang”, ujar Kapolres.
Sementara itu menurut Kapolres data kelompok Rentan saat ini, Bayi : 141, Anak Balita : 881, Ibu Hamil : 96, Ibu Nifas : 6, Lansia : 889.
Kemudian, ditambahkan lagi oleh Kapolres sampai hari ini data orang hilang sebanyak Empat orang dan pengungsi sebanyak
i : 5.207 jiwa, dengan rincian:
– 3.021 : di 11 Lokasi
– 2.186 : tenda-tenda masyarakat
Selanjutnya Kapolres Juga menjelaskan Pengungsian terdapat di beberapa lokasi diantaranya:
a. PDAM Jor. Siparayo : 50 jiwa
b. Kp. Aur Jor. Siparayo : 150 jiwa
c. SDN 20 / Bukit Lintang : 80 jiwa
d. Resetlemen Jrg Bungo Tanjung : 102 jiwa
e. Kamp Rawang : 30 jiwa
f. Kamp Tokang : 67 jiwa
g. Kamp Air Apung : 419 jiwa
h. Tenda Pos Kp. Baru Jor. Bukit Lintang : 100 jiwa
i. Kantor Camat Tigo Nagari : 1.178 jiwa.
j. Kp. Durian Gunjo : 800
k. Ditenda Kp. Padang Baru, Jrg Kp.Tabek Nag. Malampah : 45
l. Mengungsi di rumah rumah dan tenda tenda buatan Masyarakat sendiri : 2.186
Demikian situasi di Nagari Malampah Kecamatan Tigo Nagari sampai pada hari ini”, Tutup Kapolres. (Ris)