Payakumbuh, Investigasi.News – Payakumbuh Fashion Carnaval 2024 yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian bekerjasama dengan Dekranasda Kota Payakumbuh di Kawasan Tugu Adipura Kota Payakumbuh, Sabtu (14/12/2024) malam sukses mencuri perhatian masyarakat Kota Payakumbuh dan daerah lainnya.
Kegiatan yang digelar dalam rangka mempromosikan wastra (kain tradisional) Payakumbuh yaitu Tenun Balai Panjang dan Batik Payakumbuh serta memperingati HUT Kota Payakumbuh ke 54 menyajikan 38 penampilan dari peserta umum dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Payakumbuh.
“Alhamdulillah kegiatan yang kita laksanakan mendapatkan respon yang baik, terbukti masyarakat kita ramai hadir menyaksikan Payakumbuh Fashion Carnaval 2024,” kata Pj. Wali Kota Payakumbuh Suprayitno.
Payakumbuh Fashion Karnaval 2024 dihadiri juga oleh Forkopimda Kota Payakumbuh, Sekda Rida Ananda, Kepala OPD, dan Lurah se-Kota Payakumbuh. Berbeda dari tahun sebelumnya, Event Payakumbuh Fashion Carnaval 2024 berbeda dari tahun sebelumnya yang penyelenggaraannya dilaksanakan pada malam hari.
Mengangkat tema “Etnic Ethics” PFC 2024 diikuti oleh 30 peserta kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 8 peserta kategori umum. Dewan juri terdiri dari Ketua Dekranasda, Elfriza Rida, Fashion Desainer dan Makeup Artis, Andri Tanzil, dan Akademisi UNP, Hazevi Atila Yazil Aze.
Selain penampilan seluruh peserta, event kali ini juga diramaikan dengan penampilan marching band SD IPHI Payakumbuh, SMPN 1 Payakumbuh, SMAN 3 Payakumbuh, MAN 2 Payakumbuh serta penampilan ibu-ibu Forkopimda yang mengenakan busana karya desainer Fomalhaut Zamel.
Suprayitno berharap Payakumbuh Fashion Carnaval 2024 dapat membuat masyarakat payakumbuh lebih mencintai wastra lokal payakumbuh dan karya para desainer dan pelaku ekonomi kreatif payakumbuh.
“Semoga kegiatan kita ini dapat menghibur dan membawa dampak ekonomi bagi masyarakat. Mari kita cintai wastra lokal Payakumbuh dan karya-karya desainer dan pelaku ekonomi kreatif Payakumbuh,” ujarnya. (amr).