Dugaan Korupsi Proyek Puskesmas Talawi 2020, PT Verbeck Mega Perkasa Tunggu Penghitungan Kerugian Negara

More articles

Sawahlunto, Investigasi.news – Dugaan korupsi Pembangunan Puskesmas Talawi kota Sawahlunto menunggu penghitungan kerugian negara oleh tim audit internal Kejati Sumbar, karena sebelumnya telah diajukan audit ke BPKP dalam dugaan korupsi Pembangunan Puskesmas Talawi itu.

โ€œ karena antrian dan banyaknya tugas auditor di BPKP, kita mengajukan kepada audit internal kejaksaan tinggi guna menghitung kerugian negara yang timbul ” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sawahlunto, Andarias Dโ€™Orney kepada Investigasi.news, Senin (22/7/2024).

Kejari yang didampingi Kasi Pidana Khusus Andiko dan Kasi Intelijen Dede Mauladi menambahkan setelah menerima hasil audit ini dapat melanjutkaan ketahap berikutnya yakni penetapan tersangka proyek pembangunan Puskesmas Talawi di 2020 dengan nilai kontrak Rp8.235 miliar yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK)itu.

Baca Juga :  Pererat Tali Silaturrahmi, Guru TK/SD IT Alam Talago Sawahlunto Rekreasi ke Pantai Pariaman

Dari estimasi kerugian negara di dalam dugaan korupsi pembangunan Puskesmas Talawi Rp200 juta. Angka pasti kerugian proyek nomor kontrak 027/34/DAK/DinkesdaldukKB/2020 yang dikerjakan PT Verbeck Mega Perkasa itu ditentukan hasil dari audit atau penghitungan auditor negara.

Hasil Pekerjaan Proyek Jadi Sorotan Dewan

Terkait proyek dengan konsultan perencana CV 2R Konsultan diawasi konsultan pengawas PT Nafanda Ridha Mulya Cipta waktu pelaksanaan 157 hari kalender itu sempat menjadi sorotan.

Sebelumnya, juru Bicara Fraksi PKPI DPRD Kota Sawahlunto Masrisal pernah menegaskan melihat hasil kualitas kegiatan infrastruktur sepanjang tahun 2020, fraksinya berharap kedepannya pemerintah daerah serius untuk melakukan pengawasan dan crosschek ke lapangan.

Adapun permasalahan kontraktor pembangunan Puskesmas Talawi yg mengabaikan surat panggilan atau teguran sampai habisnya waktu pemeliharaan juga harus menjadi perhatian Kepala Daerah kedepannya, kata Masrisal pada rapat paripurna DPRD kota ini, Senin (12/7/2021) lalu.

Baca Juga :  PT Bukit Asam Ombilin Dukung Peningkatan Prestasi Petenis Kota Sawahlunto

Bahkan, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Sawahlunto Iwan Kurniawan saat itu juga menyorot pengerjaan proyek pembangunan Puskesmas Talawi. Kondisi itu ditemukan dari hasil peninjauan lapangan terhadap pembangunan Puskemas tersebut.

โ€œDari peninjauan ke lokasi proyek kemarin (Rabu, 2/6/2021), banyak kerusakan pada pengerjaan pembangunan yang dilaksanakan akhir tahun 2020 itu,โ€ kata Iwan Kurniawan, Jumat (4/6/2021) lalu.

Iwan menjelaskan, tinjauan lapangan DPRD diikuti juga oleh Kepala Dinas Kesehatan Yasril, Pejabat Pemegang Komitmen (PPK) Hermansyah Dinas PUPR dan Kepala Puskesmas Talawi. Menurutnya, banyak kelemahan dalam pelaksanaan pekerjaan yang harus diperbaiki dalam masa pemeliharaan.

โ€œDitemukan banyak kelemahan yang harus dilakukan perbaikan. Seperti beberapa unit pendingin ruangan (air conditioner/ AC) yang tidak bisa dimanfaatkan/ Kemudian ada bagian bangunan yang sudah rengkah, instalasi air yang merembes serta dinding yang retak,โ€ pungkasnya. (Tumpak)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest