PDAM Sawahlunto Ungkap ke DPRD Embung Sumpahan Tak Dapat Digunakan

More articles

Sawahlunto, Investigasi.news – Kondisi pasokan air dan pendistribusiannya ke pelanggan di PDAM kota Sawahlunto jadi perhatian DPRD Kota Sawahlunto.

Managemen PDAM kota itu juga memaparkan kondisi Proyek Embung Sumpahan di kecamatan Lembah Segar yang tak dapat mensuplai air buat pendukung kebutuhan air PDAM kota Sawahlunto.

Hal itu terungkap saat kunjungan lapangan Komisi II DPRD kota Sawahlunto yang didampingi Ketua DPRD kota Sawahlunto Susi Haryati ke PDAM kota itu, Senin (29/1/2025).

Kepala Bidang Teknik PDAM kota Sawahlunto Yoserizal didampingi Kepala Bidang Administrasi Keuangan Yufron memaparkan sangat tak memungkinkan Embung Sumpahan dapat mensuplai air buat disalurkan ke pelanggan.

Kondisinya bocor pada bagian dasar atau lantai embung dan ada beberapa bagian lainnya, kata Yoserizal dihadapan rombongan tersebut.

Baca Juga :  Wagub Sumbar Apresiasi Suksesnya Jambore Geopark Ranah Minang Camp di Sawahlunto

Pihak PDAM juga memaparkan kesulitan yang dialami untuk melayani konsumen secara maksimal adalah disebabkan kondisi pompa air di Rantih usianya sudah tua. Sedangkan untuk sampai ke IPA (Intalasi Pengolahan Air) Kayu Gadang juga suplainya sangat terbatas.

“PDAM membutuhkan dana sekitar Rp 2,4 miliar untuk pengadaan satu unit pompa. agar kerja pompa tidak terpaksa dibutuhkan dua unit berarti lebih kurang Rp4,8 miliar.

Disamping itu semua jaringan pipa yang ada di Kecamatan Barangin, Talawi dan Lembah Segar kondisinya sudah tua perlu normalisasi jaringan guna menghindari kebocoran.

Ketua DPRD kota Sawahlunto Susi Haryati berharap PDAM tetap menjaga kinerja dan pelayanan publik akan kebutuhan air.

Baca Juga :  Perdana, Vaksinasi COVID-19 Untuk Anak Usia 6-11 Tahun Dimulai di Kota Sawahlunto

” Tujuan kita (DPRD @red) ke PDAM ini agar lebih tahu dekat akan kondisi lapangan dan mensupport akan kebutuhan serta kendala yang ada” kata Idrayeni.

Anggota DPRD kota Sawahlunto Nurilman dan Fatrio Naldi juga perlu penjelasan yang terinci apa penyebabnya serta mari cari solusi agar dapat melayani pelanggan.

” Beberapa pelanggan yang belum sepenuhnya terlayani atau masih mengeluh agar ditindaklanjuti dan jangan berlarut” pinta Fatrio Naldi.

Sawahlunto
Ketua DPRD kota Sawahlunto Susi Haryati dan Komisi II DPRD kota Sawahlunto di PDAM. (Foto: Tumpak AS)

Dipenghujung kunjungan Susi Haryati mengajak pihak pemerintah kota Sawahlunto agar menjajaki kembali kerjasama dan bantuan World Bank terkait besarnya kebutuhan dana untuk perbaikan kebutuhan yang dipaparkan tersebut.

Baca Juga :  Gebyar Vaksinasi Pokdar Kamtibmas di Sawahlunto

Terkait embung Sumpahan, media ini pernah mewartakan Warga Kenagarian Kubang Kecamatan Lembah Segar, Sawahlunto pernah khawatir dengan proyek lanjutan pembangunan embung Sumpahan milik Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V yang ada di wilayah kenagariannya. Pasalnya, pembangunan proyek embung, intake dan jaringan pipa transmisi air baku Sumpahan ini, merupakan pekerjaan
lanjutan tahap III dengan nilai Rp7,4 miliar

(Tumpak)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest