Solok Selatan Investigasi.news – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan bersama pihak Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) mengadakan pertemuan beberapa waktu lalu untuk membahas tindak lanjut rencana pembukaan jalur pendakian Gunung Kerinci melalui Solok Selatan. Jalur baru ini diharapkan menjadi pintu alternatif bagi wisatawan dan sekaligus mendorong ekonomi kreatif masyarakat lokal.
Bupati Solok Selatan, Khairunas, menyampaikan bahwa pembukaan jalur ini tidak hanya menjadi langkah strategis dalam pengembangan pariwisata, tetapi juga memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat sekitar.
“Saat ini, survei jalur pendakian sudah dilakukan, dan pada tahun 2025 kami berencana meningkatkan akses jalan dari gerbang utama menuju Shelter 1,” ujar Khairunas.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Unit TNKS Solok Selatan, Hadinata, juga menyatakan dukungannya. Ia menegaskan bahwa pengembangan jalur pendakian ini akan diiringi dengan perubahan zona tapak di kawasan TNKS untuk mendukung fungsi konservasi dan pariwisata.
“Kolaborasi ini tidak hanya memperkuat fungsi konservasi TNKS, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Solok Selatan,” kata Hadinata.
Rencana pembukaan jalur ini diyakini akan menciptakan peluang besar bagi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), wisata kuliner, serta jasa pendukung lainnya seperti pemandu pendakian dan penginapan.
Langkah ini disambut antusias oleh masyarakat setempat. Selain membuka akses bagi wisatawan, jalur baru ini diharapkan dapat menjadikan Solok Selatan sebagai salah satu destinasi unggulan di Sumatra Barat.
Bagaimana menurut Anda, apakah rencana ini akan memberikan dampak positif bagi pengembangan pariwisata dan ekonomi lokal? Mari berbagi pendapat Anda.
Deno
