Padang Aro, investigasi.News – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan selaku tuan rumah MTQ Nasional ke-XL Tingkat Provinsi Sumatera Barat resmi merilis logo dan maskot kegiatan tersebut.
Launching logo dan maskot ini dilaksanakan di Aula Sarantau Sasurambi Kantor Bupati Solok Selatan, Kamis (16/11/2023).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kanwil Kemenag dan LPTQ Provinsi Sumatera Barat, Kepala Bagian Kesra dan Kepala Kantor Kemenag se-Sumatera Barat, serta jajaran pemerintahan dan Forkopimda Solok Selatan.
Bupati Solok Selatan H. Khairunas mengatakan launching ini merupakan rangkaian dari pelaksanaan MTQ yang akan digelar pada tanggal 11-18 Desember 2023 mendatang.
“Dengan peresmian logo dan maskot ini, kita berharap kemeriahan dan demam MTQ sebagai wujud nyata siar agama islam di Solok Selatan khususnya dan di Sumatera Barat umumnya secara bersama-sama kota gelorakan,” kata Khairunas siang ini.
Logo MTQ ini memiliki makna kebudayaan dan semarak siar islam yang mesti dilestarikan. Sedangkan maskot yang diberi nama Labai merupakan sebutan untuk seseorang yang mensiarkan agama islam di pelosok-pelosok daerah.
“Maskot ini sengaja kita pilih untuk menegaskan kembali, bahwa siar agama islam harus dimulai dari pelosok-pelosok,” tegasnya.
Hal ini juga sejalan dengan tema MTQ Nasional yang akan dihelat yaitu Masyarakat Qur’ani, Sejahtera Dalam Rahmat Illahi.
Lebih lanjut, Ketua Umum MTQN ke-XL Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Solok Selatan H. Yulian Efi menyampaikan MTQ adalah salah satu program strategis pemerintah dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat.
“Penunjukan Kabupaten Solok Selatan sebagai Penyelenggara MTQ yang ke-XL merupakan kebanggaan bagi kami Pemerintah Kabupaten Solok selatan dan LPTQ Kabupaten Solok Selatan serta masyarakat Kabupaten Solok Selatan pada umumnya,” kata Yulian.
Untuk itu, pemerintah dan panitia pelaksana bertekad akan melaksanakan MTQN ke-XL tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2023 ini dengan sebaik mungkin, semeriah mungkin, dengan slogan Tri Sukses MTQ.
“Sukses penyelenggaraan, sukses prestasi dan sukses pertanggungjawaban,” tutupnya.
Bersamaan dengan dirilisnya logo dan maskot MTQ ini, maka Pemerintah Kabupaten Solok Selatan juga mengumumkan bahwa MTQ ini akan dilaksanakan pada 11-18 Desember 2023 mendatang.
Sebanyak 13 cabang akan dipertandingkan dengan jumlah qori/qoriah yang akan memperebutkan posisi juara sebanyak 1.149 orang. (DENO)
