Proyek Saluran Irigasi di Bandar Jawi Badur Diragukan ?

More articles

spot_img

Tanahdatar, Investigasi.News

Kondisi proyek Pemerintahan Kabupaten Tanah Datar di bawah Dinas PUPR dan Pertanahan dalam program pengelolaan Sumber Daya Air, dengan kegiatan rehab jaringan irigasi permukaan, pekerjaan rehabilitasi jaringan irigasi dana alokasi khusus (DAK) penugasan 2021 daerah Bandar Jawi Badur sangat diragukan kualitasnya.

Proyek yang dikerjakan oleh CV Dwi Guna Agung tersebut menelan anggaran Rp 849.946.300 juta diduga dikerjakan asal jadi.

“Pasalnya, proyek jaringan saluran Irigasi yang berlokasi di Bandar Jawi Badur terlihat rapuh dan asal-asalan, Berdasarkan pantauan LSM adukan material yang digunakan lebih banyak pasir ketimbang semen. Akibatnya, adukan material itu sangat rapuh”, kata Syamson LSM Presidium Pusat Reclasseering Indonesia.

Ditambah lagi, pada irigasi yang dibangun dibeberapa titik terlihat tidak ada koporan, dan pasangannyapun asal saja”.

Diungkapkan Syamson, LSM Presidium Pusat Reclasseering Indonesia, saat Syamson dan tim ke lokasi pekerjaan, Syamson tidak menjumpai pengawas di lapangan.

“Tak hanya itu, ketika kepala bidang sumber daya air yang konfirmasi via seluler mengajak bertemu di kantornya, Namun sangat disayangkan, saat temui dan saya tunggu sampai jam 17,30 wib Kabid SDA malah berkilah ada rapat”, kata Syamson lagi.

Sc

spot_img

Latest

spot_img