Iklan bank Jatim

Takut Terungkap, Kadis PMD Halmahera Selatan Maluku Utara Ancam Bunuh Wartawan

More articles

Maluku Utara, Investigasi.News – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara, Maslan Hi. Hasan mengancam akan membunuh wartawan jika memberitakan kasus terkait dirinya yang menerima uang Dana Desa ( DD ) sebesar Rp5.000.000 ( Lima juta Rupiah ) dari Kepala Desa Tobaru Kecamatan Gane Timur (Halsel).

Bagaimana tidak, beberapa pertanyaan sasaran yang di lontarkan oleh awak media biro Halmahera Selatan, akhirnya membuat Kadis PMD Halmahera Selatan, Maslan Hi.Hasan tak berkutik. Kemudian dirinya mengaku menerima uang yang bersumber dari DD sebesar Rp5.000.000 (lima juta Rupiah).

Katanya Uang tersebut berasal dari Dana Desa (DD) Desa Tobaru Kecamatan Gane Timur (Halsel), untuk diperuntukan Bantuan Langsung Tunai (BLT DD) terhadap Masyarakat disana.

Baca Juga :  Nakes Sula: Fisik Diprioritaskan Tidak Berimbang Dengan SDM Dan Pelayanan

Iya benar, saya terima uang 5 Juta dari Kepala Desa Tobaru, karena ada rekomendasi yang saya buat dan saya tandatangani sehingga dikasih uang dengan ucapan terima kasih, jadi bukan saya minta”, ungkap Maslan

Kata Dia, dengan cara mengancam, “tetapi saya ingatkan, jangan coba-coba dimuat ke dalam berita kalau sampai muat, maka saya akan pukul kamu. Tidak percaya nanti liat saja berani muat saya bunuh kamu, dan pokoknya akan aku bunuh”. Ancam Kadis DPMD Maslan Hi. Hasan pada kedua orang Wartawan Biro Halsel saat dikonfirmasi. Minggu, (8/01/23) Sekitar pukul 13:19 Wit. dikediamannya.

Maslan juga menyebutkan, Adik Kandung Bupati Halmahera Selatan, yakni Pak Pardi juga turut menerima Uang sebesar Rp.45 Juta, seperti beredarnya sebuah Video di berbagi Grup Akun Fecbook “Asria Budi dan beberapa Grup berita WA lainnya.

Baca Juga :  Diduga Tak Berizin 2 Unit Eskavator Lakukan Penambangan Pasir

Termasuk di Video yang beredar, Kades Baru juga sebut nama Pardi adiknya Bupati (Halsel) terima uang dan ada juga yang lain, jadi bukan saya saja yang disebut dalam video,” Ucap (Maslan).

“Terpisah, Pardi melalui via telfon memberikan kebenarannya pada Awak Media Biro Halmahera Selatan, terkait beredarnya video Kades tobaru menyebut dirinya menerima Uang Dana desa sebesar Rp.45 Juta.

Dia menyebut, Saudara angkat ke berita juga tidak ada masalah. Tetapi Pelaku yang mencemarkan nama baik saya telah melaporkan ke Polres Halsel dan bersangkutan sudah diperiksa.

“Untuk kebenarannya saya harap agar Saudara Wartawan nanti datang di Polres pada hari senin nanti agar kita dengar kebenarannya secara bersama-sama.” Tuturnya.

Baca Juga :  Diduga Asal Jadi, Proyek Lamban Pengamanan dan Drainase Jalan CV Limas di Sawahlunto Sudah Merengkah

Sebelumnya, Viral sebuah Video di Medsos yang diketahui video milik Pjs Kepala Desa Tobaru Kecamatan Gane Timur (Halsel) “Topirius Jela-Jela, dipersoalkan masyarakat atas dugaan kuat korupsi dana desa ratusan juta rupiah.

Sehingga Topirius mengungkapkan dihadapan masyarakat bahwa Uang BLT Dana Desa yang dipertanyakan telah diberikan ke Kepala Dinas DPMD Halsel dan kedua nama sebagaimana disebut dalam video yang saat ini sudah menjadi perbincangan Publik Masyarkat Halmahera Selatan dan sekitarnya.

Penulis: Y.Tabaika
Sumber :Pardi

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest