Dua Bulan Pasca Peletakan Batu Pertama, Proyek Sentra Tenun Silungkang Baru Bersihkan Lahan

More articles

Sawahlunto, Investigasi.news – Dua bulan pasca peletakan Batu Pertama pembangunan Sentra Tenun Silungkang, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Dirjen Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Reni Yanita, Senin 5 Juni 2023 lalu, proyek menggunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian itu, baru melakukan pembersihan lahan.

Sebelumnya, pengamatan Investigasi.news, Senin (7/8/2023) dikawasan di Desa Silungkang Tigo, Kecamatan Silungkang lokasi pekerjaan proyek bernilai sekitar 14,7 milyar yang dikerjakan PT Unggul Sokaja itu belum ada tanda – tanda dimulainya pekerjaan hanya baliho dan spanduk saat seremoni peletakan batu pertama oleh Dirjen IKMA Kementerian Perindustrian Reni Yanita, Senin 5 Juni 2023 lalu.

Baca Juga :  4 Bulan Berjalan, Bobot Pekerjaan Sport Center Baru 13%

Mengetahui kondisi itu, Investigasi.news berupaya menghubungi Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Sawahlunto Tatang Sumarna namun gagal. Dan dapat tersambung melalui Handphonenya setelah mengirim pesan melalui WhatsApp dan menjawab panggilan Jum’at (11/8/2023).

Lokasi Sentra Tenun Silungkang. (Foto: Tumpak)

“ ada beberapa persyaratan administrasi yang harus dilengkapi dan pekerjaan saat ini rekanan sedang melakukan pembongkaran beberapa bangunan di lokasi pekerjaan serta pembersihan” kata Tatang dengan mengirimkan visual unit alat berat sedang bekerja.

Dia berharap rekanan dapat terlaksana dengan baik dan rekanan dapat menyelesaikan pekerjaan itu.

Diketahui, Pemko Sawahlunto mendirikan Sentra Tenun di Desa Silungkang Tigo, Kecamatan Silungkang, ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Dirjen Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Reni Yanita, Senin 5 Juni 2023 lalu.

Baca Juga :  Proyek Ruang IGD dan Radiologi Baru RSUD Sawahlunto Dimulai

Walikota Sawahlunto Deri Asta menyampaikan Sentra Tenun itu akan dibangun dengan menggunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perindustrian.

Sentra Tenun ini akan dimanfaatkan setidaknya pada tiga fungsi, yaitu tempat rekreasi bagi wisatawan, tempat edukasi bagi yang belajar bertenun, kemudian sarana pelayanan bagi pengrajin tenun dalam memperoleh bahan baku, pewarnaan benang sampai pengembangan corak, katanya.

Disebut Deri Asta, Sentra Tenun disiapkan untuk meningkatkan standar kualitas dari produk tenun di Sawahlunto, sehingga dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan banyak.

“Ini wujud dukungan kita pada pelaku IKM khususnya yang bergerak di bidang tenun, kalau di Silungkang namanya tenun songket Silungkang. Potensi dari songket Silungkang ini besar, karena itu melalui Sentra Tenun ini akan dimaksimalkan,” sebutnya. (tumpak)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest