KENDAL, investigasi.com – Menindak lanjut dari perintah KASAD, Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Jenry Polii, S.Sos. terjun langsung untuk mensosialisasikan rekrutmen prajurit dari sumber santri dan lintas agama. Kali ini Dandim Kendal tersebut memberikan sosialisasi kepada para siswa SMK Takhasus plus, yang merupakan SMK pesantren berbasis industri di Desa Mororejo, Kecamatan Kaliwungu, Selasa (15/02/22).
Dalam sambutannya, Letkol Inf Jenry Polii, S.Sos. menjelaskan bahwa rekrutmen prajurit dari sumber santri merupakan program KASAD yang sekarang, Jendral TNI Dudung Abduracman.
“Rekrutmen prajurit mempunyai standar yang sudah di tentukan, karena berkaitan dengan pelaksanaan tugas ketika nanti sudah aktif menjadi prajurit, salah satu persyaratannya harus sehat jasmani, dan memenuhi persyaratan lainnya sesuai dengan yang sudah di tentukan”, jelas Dandim.
“Kalian yang berminat, harus berani, persiapkan dirimu dengan baik, jaga kesehatan, latihan fisik, dan latihan materi yang akan diujikan untuk masuk menjadi anggota TNI, tetap berusaha, apabila rezekimu ada di situ tentunya kamu akan lulus”, pesan Dandim kepada para Santri.
Letkol Inf Jenry Polii juga berpesan agar di sekolah para siswa harus membina jasmani dan rohani, dan tetap menjadi insan pancasila yang menhargai keberagaman.
“ibadah itu sangat penting tapi jangan jadikan agama sebagai sumber perpecahan, agama apapun ciptaan allah dan mengajarkan kedamaian”, pungkasnya.
Sementara, H Basyar Rohman S.H.I.,Msi ,Kepala Sekolah SMK Takhasus plus mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan para santri SKSN bisa menjadi anggota TNI, hal itu terbukti peran santri di masa perjuangan merebut kemerdekaan.
“Santri sekarang harus berjuang untuk menjaga keutuhan NKRI sesuai dengaan slogan motto yang kita sepakati bahwa NKRI harga mati”, tegasnya.
“Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Dandim Kendal yang telah mensosialisasikan tentang rekrutmen prajurit sumber santri di sekolahan kami, semoga ini bermanfaat bagi anak didik kami yang berminat mengabdikan diri menjadi Prajurit TNI”, pungkasnya.
Ahmad salah seorang siswa mengaku senang dengan informasi terkait rekrutmen prajurit sumber santri dan mengaku mempunyai cita cita menjadi tentara. “mudah mudahan apa yang saya cita citakan terkabul”, harapnya.
Peni
