Iklan bank Jatim

Penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama KUA dan PPAS APBD Provinsi Bengkulu 2024

More articles

Bengkulu, Investigasi.News – Setelah melalui beberapa tahapan pembahasan, akhirnya DPRD Provinsi Bengkulu bersama Pemerintah Provinsi menandatangani Nota Kesepakatan Bersama Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2024.

Nota Kesepakatan Bersama KUA dan PPAS APBD 2024 ini ditandatangani oleh Unsur Pimpinan Dewan Provinsi, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, yang disaksikan Ketua-Ketua Fraksi dan unsur Forkompinda Provinsi Bengkulu, di Ruang Rapat Paripurna, Jumat lalu.

Adapun KUA dan PPAS Provinsi Bengkulu Tahun Anggaran 2024 disepakati bersama yaitu Pendapatan dianggarkan sebesar Rp 2. 521. 726. 322. 243. Kemudian, Belanja sebesar Rp 2. 586. 726. 322. 243 dan Pembiayaan Daerah Rp 65 miliar.

Baca Juga :  Reses Di Kediaman, Teuku Jelaskan Soal Bantuan Gas 3 Kg Gratis Pemkot Bengkulu

Dalam keterangannya, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, dengan telah disepakatinya KUA dan PPAS, selanjutnya akan ditindaklanjuti bersama OPD tekhnis untuk memastikan program di tahun 2024.

“Karena tahun 2024 ini merupakan tahun terakhir dari tugas kami bersama Wagub Rosjonsyah untuk menuntaskan misi dan visi kami untuk membangun Bengkulu,” tutur Gubernur Rohidin, usai Rapat Paripurna.

Diakui Gubernur Bengkulu ke-sepuluh ini, anggaran tahun 2024 tidak begitu jauh berubah seperti tahun sebelumnya, dikarenakan adanya perubahan-perubahan dari sisi pendapatan.

“Namun kita lebih fokus pada infrastruktur yang In Shaa Allah dapat diselesaikan. Kegiatan-kegiatan yang sifatnya event, pemberdayaan masyarakat juga menjadi fokus kita,” ungkapnya.

Lanjutnya, untuk infrastruktur menjadi perhatian khusus dan dianggarkan jauh lebih besar pada tahun 2024.

Baca Juga :  Walikota Bengkulu : LPM Lain Bisa Tiru LPM yang Sukses Kelola Sampah

Selain itu, dirinya sudah rapat di tingkat kementerian dan provinsi Bengkulu bakal mendapatkan dana Inpres dan juga tugas pembantuan dari pusat yang dananya lebih besar dari tahun sebelumnya.

“Jadi fokus dibantu melalui pusat, baik jalan provinsi, kabupaten maupun kota,” demikian jelas Gubernur Rohidin. (Adv)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest