Bengkulu, Investigasi.News – Ritual ambil atau ambik tanah menjadi pertanda bahwa Festival Tabut Tahun 2024 telah dimulai. Sabtu malam (6/7/2024).
Prosesi pengambilan tanah ini dilakukan digerga tabut imam yang berada di kawasan belakang Grage Hotel Pantai Panjang Bengkulu.
Sebelum kelokasi, rombongan KKT terlebih dahulu datang ke Balai Raya Semarak Bengkulu, untuk melaksanakan ritual Pamit Rajo Agung yakni Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Usai berpamitan, rombongan langsung menuju Gerga Tabut Imam, dengan berjalan kaki serta diiringi tabuhan alat musik Dol.
Setibanya di Gerga Tabut Imam, ritual ambik tanah kemudian digelar dengan membawa beberapa peralatan atau sesaji.
Sesaji yang dibawa yaitu berupa bubur merah putih dan lima jenis campuran air, antara lain air jeruk, air jahe, dan air cendana, ada juga sebanyak 7 lembar daun sirih 7 batang rokok.
Ritual dimulai dengan menyiram 5 campuran air yang telah mereka bawa ke tanah yang dianggap keramat tersebut.
Selanjutnya tanah yang sudah disiram tersebut diambil menggunakan potongan kain putih.
Tidak hanya sebatas itu, masih banyak prosesi ritual yang akan dilakukan oleh KKT hingga sampai dengan tanggal 10 Muharam nanti, diantaranya yakni, ritual Duduk Penja, ritual Duduk Penja II, ritual upacara Menjara, ritual upacara Menjara II, ritual Meradai, ritua Arak Sorban, ritual Gham, ritual Tabut Naik Puncak, Tabut Besanding, ritual Soja, dan Arak Tabut Tebuang. (R)