Banyumas, investigasi.news – Untuk kelangsungan perbaikan kinerja khususnya dibidang perkoperasian agar kedepan berjalan lebih baik dalam akuntabilitas manajemen pengelolaannya dan pelayanannya serta maju dalam usahanya, Primkop Kartika A-01 Wijayakusuma Korem 071/Wijayakusuma menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tutup Buku Tahun 2022, Jumat (13/1/2022) di Gedung Pertemuan A.Yani Makorem 071/Wijayakusuma, Sokaraja, Banyumas.
RAT Primkop Kartika A-01 Korem 071/Wijayakusuma dengan tema kita mantapkan penataan koperasi yang sehat usaha, organisasi dan keuangan secara terpadu menuju koperasi mandiri, maju dan profesional ini, dibuka secara langsung oleh Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., dan dihadiri segenap anggota Primkop Kartika A-01 Wijayakusuma Korem 071/Wijayakusuma.
Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., mengatakan rapat anggota tahunan hakekatnya merupakan forum tertinggi bagi koperasi, hal ini karena pada forum tersebut pengurus akan melaporkan hasil kinerjanya selama setahun dan seluruh anggota diberikan haknya untuk menilai sekaligus memberikan saran dan pendapatnya. Selain itu, juga digunakan untuk merevisi AD/ART, menyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja setahun kedepan serta memilih pengurus baru jika diperlukan.
Danrem berharap, sesuai tema yang diambil dalam RAT kali ini, Primkop Kartika A-01 Wijayakusuma semakin sehat, maju, dan semakin mensejahterakan anggotanya.
Dikatakan pula, koperasi dikatakan baik dan sehat, apabila koperasi itu memenuhi tiga kriteria yakni baik pelayanannya, akuntabel managementnya dan maju dalam usahanya.
“Intinya dari RAT ini adalah untuk mengevaluasi dan mengaudit dari pelaksanaan kegiatan perkoperasian di tahun sebelumnya”, jelasnya.
Dikatakan, selama diberikan amanah menjabat sebagai pembina koperasi A-01 Wijayakusuma, yang pada saat itu perkoperasian sedang di likuidasi sementara dalam masa peralihan koperasi tidak boleh ada simpan pinjam, dan saat saya masuk menjabat pembina koperasi mulai ada simpan pinjam. “Ini menambah semangat dan keuntungan bagi anggota sehingga dapat meminjam kecil-kecilan dengan sistim yang sudah dipertanggungjawabkan oleh pengurus. Walaupun tidak besar, tapi dalam mencicil tidak terlalu besar bagi anggota. “Bagi kami, kesejahteraan anggota diutamakan, baik dalam memenuhi kebutuhan pokoknya maupun lainya. Walaupun tidak mencukupinya, akan tetapi setidaknya bisa membantu anggota”, ungkapnya.
“Komitmen kami, kami beserta segenap staf baik itu Kasrem maupun Kasirem turut disertakan sebagai pengawas dan dalam pelaksanaanya setiap bulan melakukan pengecekan koperasi dan keuangannya termasuk isinya di koperasi untuk audit”, terangnya.
Dikatakan mantan Dansat-81/Gultor Kopassus ini, selama menjabat pembina koperasi A-01 Wijayakusuma tidak ada temuan yang berarti dan kita juga berikan sedikit demi sedikit vitamin untuk menyuplai semangat meningkatkan kinerja koperasinya.
“Yang paling penting bagi kami, koperasi ini harus berdasarkan prinsip kekeluargaan dan dari kita untuk kita”, tegasnya.
Danrem juga mengatakan, tentang koperasi A-01 Wijayakusuma masih ada sedikit yang perlu dibenahi terutama modal usaha dan sebagainya, akan diusahakan untuk kemajuan koperasi A-01 Wijayakusuma guna mensejahterakan anggotanya.
Sementara itu, Kapuskopad Dam IV/Diponegoro Kolonel Inf Era Hernanto dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kolonel Arm M. Sanuri, S.Sos., M.AP., (Pasahli Pangdam IV/Diponegoro Bidang Hukum dan Humaniter) mengatakan berdasarkan Surat Telegram Kasad Nomor ST/1158/2022 Tanggal 18 Mei 2022 tentang pengaktifan kembali kegiatan koperasi dilingkungan TNI AD. Kapuskopad Dan IV/Diponegoro memberikan apresiasi yang tinggi kepada pengurus Primkop A-01 Wijayakusuma atas terselenggaranya RAT secara teratur dan tepat waktu bersinergi bersama mewujudkan koperasi yang jujur dan bertanggungjawab.
Dikatakan, pelaksanaan RAT bagi koperasi merupakan hal mutlak dan harus dilaksanakan. Hal ini, karena RAT merupakan ciri dan sendi utama dalam menggerakkan koperasi. Selain itu, RAT juga merupakan implementasi dan semangat yang harus hidup dalam koperasi yaitu azas kekeluargaan.
“Sebagai institusi pengambilan keputusan tertinggi dalam koperasi, RAT menyiratkan bahwa kekuatan utama dalam organisasi koperasi adalah pada anggotanya”, jelasnya.
“RAT mempunyai arti yang cukup strategis dalam pengembangan koperasi kearah yang lebih baik lagi, karena dalam RAT ini akan membahas laporan pertanggungjawaban pengurus dan rencana kerja serta rencana anggaran pendapatan koperasi”, terangnya.
Menurut Kapuskopad Dan IV/Diponegoro, pertanggungjawaban tersebut penting dilakukan, untuk mengukur kinerja pengurus serta mengevaluasi seluruh program dan kegiatan agar pada masa-masa mendatang kinerja koperasi dapat diperbaiki dan lebih disempurnakan lagi.
“Dalam rangka meningkatkan kualitas organisasi, diharapkan semua unsur dalam usaha koperasi seperti pengawas dan pengurus dapat mengoptimalkan tugas, fungsi dan perannya masing-masing. Misalnya, pemeriksaan atas pengelolaan koperasi dapat berjalan teratur dan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku juga sesuai dengan AD/ART Koperasi”, paparnya.
Disamping itu, untuk anggota koperasi diharapkan jangan mempunyai sikap dan kesadaran yang keliru dengan pinjaman yang telah dilakukan karena pinjaman tersebut akan menjadi beban koperasi manakala tidak diimbangi dengan kesadaran para anggota koperasi itu sendiri untuk secara disiplin melunasinya.
Kapuskopad juga meminta untuk meningkatkan koperasi yang bergerak disektor riil agar bisa menggunakan peluang-peluang yang timbul dengan adanya pembangunan diwilayahnya, sehingga tidak hanya menjadi penonton saja akan tetapi dapat turut berperan aktif sebagai pelaku yang tangguh dalam menghadapi persaingan usaha yang semakin ketat.
“Marilah kita bersama mewujudkan tujuan didirikannya koperasi yaitu mensejahterakan anggota khususnya masyarakat pada umumnya. Dengan demikian harus terjalin kerjasama yang baik antar pengurus, pengawas dan para anggota”, ajaknya.
RAT Primkop Kartika A-01 Wijayakusuma Tutup Buku Ke-55 Tahun 2022 ini, selain membahas AD/ART Koperasi juga dilakukannya reorganisasi pengurus khususnya ditingkat Ketua Primkop Kartika A-01 Wijayakusuma. Terpilih secara aklamasi pergantian pengurus dalam hal ini Ketua Primkop Kartika A-01 Wijayakusuma Letda Inf Ahmad Soleh.