Jember, Investigasi.News- Pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) digelar serangkaian kegiatan KB Kesehatan Mabes TNI. Tepatnya, di Rumah Sakit Umum Kaliwates pada Kamis (27/02/2024) pagi.
Kegiatan ini dilaksanakan melalui sinergi dan kolaborasi Tim KB Kesehatan Staf Ter Mabes TNI dengan Kodim 0824/Jember, DP3AKB, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Kaliwates, beserta Ikatan Bidan Indonesia. Langkah ini untuk mengedukasi masyarakat lebih sadar menjaga kesehatan reproduksinya serta memilih program KB yang tepat dan aman.
Untuk total akseptor yang hadir pada hari ini ada sebanyak 67 dan berasal dari Balung, Ajung, Kaliwates, Sumbersari, Panti, Sukorambi, Patrang, Arjasa. Rinciannya, 11 akseptor IUD dan 56 akseptor implan. Dilihat dari akseptor yang hadir, bisa disimpulkan bahwa masyarakat Kabupaten Jember sudah sadar pentingnya program KB.
Plt. Kepala DP3AKB Poerwahjoedi juga mengungkapkan bahwa KB ini mampu mengatur waktu kehamilan sehingga dapat menekan kemungkinan kematian ibu hamil dan kematian anak, serta menekan angka stunting khususnya di Kabupaten Jember. Diharapkan, ibu hamil dapat memeriksakan masa kehamilian secara rutin di Posyandu dengan pendampingan Kader Posyandu/KB ditingkat Desa.
Dampak kedepan keterlibatan para Ibu akseptor KB dapat lebih mempersiapkan masa depan putra-putrinya dalam proses tumbuh kembang maupun keberlajutan pendidikan. Dampak ini dapat mendukung terwujudnya generasi Emas Indonesia Tahun 2045. Js
