Kendal, investigasi.news – Babinsa Koramil 05/Cepiring Kodim 0715/Kendal Serma Martono melakukan kegiatan monitoring HET (Harga Eceran Tertinggi) Minyak Goreng curah di Pasar Kamajaya Ds. Kalirejo Kec. Kangkung. Dari pengecekan langsung dilapangan harga minyak goreng curah dari agen Pasar Weleri masih terpantau normal yaitu Rp. 14.000/liter, sedangkan pengecer di Pasar Kamajaya Kangkung menjual dg harga Rp. 15.000/liter, Rabu (01/06/2022).
Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii, S.Sos, memerintahkan jajaran di wilayahnya bersama stakeholder terkait melakukan kegiatan pengecekan dan ketersediaan minyak goreng curah, mulai dari produsen, distributor hingga pedagang ataupun pengecer. ”Kita bantu pemerintah daerah dalam pengawasan dan pemantauan terhadap harga dan stok minyak goreng curah dengan tujuan untuk ketersediaan serta tetap menjaga stabilitas harga minyak goreng curah di pasaran dengan harga eceran tertinggi Rp.14.000,- per liternya, sesuai petunjuk dari komando atas”, tuturnya.
Kegiatan monitoring juga terlihat di Pasar Pegandon, Babinsa Koramil 03/Pegandon Sertu Son Haji melakukan pemantauan serta pengecekan terhadap pedagang minyak curah yang berada diwilayahnya. ”Dari hasil pengecekan yang kami lakukan, untuk stok minyak goreng curah di distributor sampai dengan pedagang harganya bervariatif kisaran Rp. 14.000,- s.d Rp. 15.000,- perliternya”, imbuhnya.
Kapten Inf Subowo selaku Pjs Perwira Seksi Teritorial Kodim 0715/Kendal menjelaskan ”Kegiatan monitoring ketersediaan dan HET minyak goreng curah di wilayah Kabupaten Kendal khususnya, harganya masih ada yang diatas ketentuan pemerintah yaitu Rp. 15.000,- namun demikian Kodim dan Pemda Kabupaten Kendal sedang berupaya mencari solusi terbaik agar semua harga minyak goreng curah di Pasar Kendal menjadi Rp. 14.000,- sesuai ketentuan dari Pemerintah Pusat”, tegasnya. Peni
