Kota Langsa, investigasi.news – Dalam upaya meningkatkan kompetensi komunitas belajar guru, SD 2 Muhammadiyah Langsa kembali mengadakan workshop bertema “Peningkatan Kompetensi Komunitas Belajar dalam Sekolah Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi.” Workshop ini berlangsung pada 31 Oktober hingga 1 November 2024 di SD 2 Muhammadiyah Langsa.
Kepala SD 2 Muhammadiyah Langsa, Dr. Hamdani, MA, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendukung peningkatan kompetensi dan kemampuan mengajar para guru, sehingga memberikan dampak positif yang signifikan bagi pengembangan pembelajaran di sekolah. “Teruslah merasa tidak tahu dan haus akan ilmu serta teknologi baru, agar selalu bersemangat untuk belajar hal-hal baru,” ungkapnya memotivasi para peserta.
Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Langsa, Indrayana Syahputra, SE, juga turut hadir dan menyampaikan pentingnya pemanfaatan teknologi oleh para guru, baik secara individu maupun kelompok. Menurutnya, penerapan teknologi dalam pembelajaran memungkinkan terciptanya media pembelajaran berdiferensiasi, yang dapat menyesuaikan dengan karakter setiap siswa yang unik. Ia juga mendorong para guru untuk aktif mengikuti kegiatan seperti Jambore Guru Kreatif demi meningkatkan kreativitas mengajar.
Di akhir sambutannya, Indrayana berpesan agar para guru tetap memaksimalkan literasi agama dalam pembelajaran. “Sangat disayangkan apabila di masa depan peserta didik kita tidak mampu membaca Al-Quran,” tambahnya.
Workshop ini dihadiri oleh 50 guru dan tenaga kependidikan SD 2 Muhammadiyah Langsa, dan diharapkan dapat menjadi langkah positif dalam memperkuat keterampilan mengajar yang berdiferensiasi sesuai kebutuhan siswa.
Zul
