Pakis, Investigasi.news – Meskipun bulan kemerdekaan telah berlalu, semangat patriotisme di Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, tetap berkobar. Ini terlihat dalam Lomba Tarik Tambang Antar RW yang memperebutkan Piala Kepala Desa Saptorenggo, Minggu malam (8/9), di Lapangan Bugis. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian peringatan **HUT Ke-79 Kemerdekaan RI di desa tersebut.
Bukan sekadar lomba biasa, acara ini dibuka oleh penampilan memukau *tari Wonderful Indonesia* dari siswi SD Negeri 1 Saptorenggo. Ratusan warga, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, hadir dengan semangat, memenuhi lapangan untuk menyaksikan dan berpartisipasi dalam kompetisi penuh kekompakan ini. Tak hanya menarik perhatian masyarakat, kehadiran **Bupati Malang Drs. H. M. Sanusi, M.M.**, beserta sejumlah pejabat Kabupaten Malang, menambah meriah suasana.
“Saya sangat bangga bisa menyaksikan lomba tarik tambang hidup kembali di Saptorenggo. Dulu, saya juga gemar ikut lomba seperti ini,” ucap Bupati Sanusi penuh nostalgia. Ia berharap, lomba yang mengandalkan kerja sama dan sportivitas ini bisa kembali populer di Kabupaten Malang, menyatukan masyarakat dengan cara yang menghibur.
Namun, Sanusi juga berpesan agar peserta tidak lagi menyikapi hasil pertandingan dengan emosi berlebih seperti masa lalu. “Kalau dulu kalah bisa marah, sekarang cukup dinikmati sebagai hiburan,” ujarnya sambil tersenyum.
Di sela-sela acara, Bupati Sanusi juga mengingatkan pentingnya refleksi terhadap pengorbanan para pahlawan kemerdekaan. “Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Malang yang lebih baik. Dukungan dari semua pihak, termasuk generasi muda, sangat kami harapkan,” tambahnya.
Lomba ini sendiri merupakan kegiatan tahunan yang baru digelar untuk kedua kalinya, namun sudah menjadi tradisi penting di Desa Saptorenggo. Lebih dari sekadar kompetisi, acara ini bertujuan memperkuat persatuan dan rasa nasionalisme di kalangan warga desa.
Selain Bupati Malang, acara tersebut juga dihadiri pejabat penting lainnya, termasuk Kasatpol PP Kabupaten Malang, Plt Kalaks BPBD Kabupaten Malang, serta sejumlah perwakilan dari DPMD, Dinas Perhubungan, dan Forkopimcam Pakis. Dukungan dari berbagai pihak ini menunjukkan kuatnya sinergi pemerintah dalam membangun kebersamaan di tingkat desa.
Dengan semangat yang masih membara, Desa Saptorenggo menjadi contoh bagaimana kecintaan terhadap NKRI terus terjaga di tengah masyarakat.
Guh
