Malut, Investigasi.news – Bukannya prihatin dengan kondisi daerah yang saat ini sedang susah akibat perekonomian yang lemah, sejumlah kades (om pala-red) beramai-ramai malah menggelar Bimbingan Teknis atau Bimtek di Bali.
Dari informasi yang dihimpun media ini, sebagian besar kades di Sula berangkat ke Bali untuk mengikuti kegiatan Bimtek yang dihelat dari tanggal 25-29 September 2023.
Bimtek ini kemudian membahas tentang penguatan Bumdes untuk mendukung pengembangan ekonomi perdesaan.
“Iya betul sebagian besar kades di Sula ada ke Bali, kemarin saya mau urusan dengan kades Malbufa juga di beritahu anaknya tidak ada, sedang ke Bali”, ujar Saleh salah seorang warga kepulauan Sula (28/9).
Saleh menyinggung perangai sejumlah kades di Sula yang gelar bimtek sampai jauh-jauh ke Bali, padahal kalo digelar di Sanana saja, anggaran Bimtek bisa dibelanjakan didaerah sendiri dan pasti berefek bagi perputaran ekonomi di Sula.
“Apa yang mereka bahas sebenarnya bertentangan dengan apa yang mereka lakukan, sekarang zaman sudah terbuka, jika hanya mau belajar Bumdes di Bali, bisa lihat lewat internet, tapi begitu sudah”, lanjut Saleh.
Kegiatan Bimtek ini disinyalir diikuti sebagian besar kades di Sula, meski ada yang tidak berangkat, misalnya kades Fukweu-Kec. Sanana Utara.
Namun jika dirinci biaya perjalanan dalam kegiatan tersebut maka dapat dipastikan bukan uang yang sedikit, apa lagi jika kades berangkat bersama staf, sekretaris atau bendahara atau kaur pembangunan desa atau yang ada kaitan dengan kegiatan, artinya jika kegiatan dihelat di Sula (kota Sanana) maka akan banyak pengusaha lokal dan UMKM yang kecipratan rezeki dari para ’om pala’.
”mereka sudah mulai ikuti gaya pejabat Pemda, segala kegiatan bikin diluar daerah”, ujar warga Sula lainnya.
Sementara itu sampai berita ini ditayangkan, belum ada kades yang bersedia memberikan tanggapan ketika dihubungi investigasi, akan tetapi mereka tidak mengelak adanya kegiatan tersebut.
( RL)