Malut, Investigasi.news – Buntut dari aksi massa dari pendukung Ihsan Umaternate-Darwis Gorontalo (ISDA) bakal pasangan calon dari jalur independen, yang menggeruduk Istana Daerah (Rumah Dinas Bupati), Kapolres Sula AKBP Kodrat Muh Hartanto, S.I.K, menghimbau kepada semua pihak untuk bisa menahan diri dan menjaga Keamanan dan Ketertiban di Masyarakat pada Pilkada serentak tahun 2024.
Himbauan Kapolres ini disampaikan setelah menerima perwakilan massa dari ISDA tadi malam (7/8), kepada Investigasi- Kapolres Kodrat mengatakan.
”Agar bisa menahan diri, kemudian tidak terprovokasi informasi yang beredar di medsos, bisa mencerna dengan baik informasi yang beredar, sehingga tercipta situasi yang kondusif, mari sama-sama kita jaga Kamtibmas Pilkada 2024″, ujar Kapolres AKBP Kodrat Muh Hartanto, S.I.K.
Menyangkut aduan dari massa pendukung ISDA Kapolres mempersilahkan membuat laporan jika memang ada dugaan perbuatan pidana.
“Silahkan dilaporkan jika memang ada dugaan perbuatan pidana, Kami siap melayani”, ujar pria dengan pangkat dua melati di pundak ini.
Diketahui massa dari pendukung ISDA terpicu emosinya saat mendengar recording berdurasi 40 menit 20 detik pada (dugaan) rapat oleh Bagian Pemerintahan, Inspektorat dan para Kades di Kepulauan Sula, dalam rapat tersebut secara gamblang ada arahan untuk (dugaan) menjegal verifikasi faktual dari pasangan independen Ihsan Umaternate-Darwis Gorontalo.
(RL)
