Malut, Investigasi.news – Secara swadaya warga kota Sanana menutup jalan berlubang di timbunan menuju atau dekat lokasi pasar tradisional Makdahi di desa Fogi Kecamatan Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara.
Secara sadar warga ini melakukan, karena selama ini sangat terganggu dengan jalan berlubang menuju lokasi pasar.
Disambangi media ini, warga Sanana bernama Ait dengan mobil pick up warna hitam terlihat menurunkan pasir dijalan berlubang di timbunan sekitar pasar.
“Udah 2 hari, kemarin dan hari ini, minimal jalan yang berlubang bisa tertutup, karena sangat menganggu, apa lagi kita punya mama-mama yang lewat mau ke pasar, terganggu sekali”, ujar Ait menirukan orang yang menyuruhnya menimbun jalan yang berlobang (28/4).
Kepada investigasi, Ait jujur mengatakan jika dia dibayar untuk menimbun jalan berlubang di timbunan menuju ke pasar, yang menyuruhnya seorang Ibu-ibu yang minta tidak disebutkan namanya.
”Hamba Allah yang peduli dengan keadaan ini Abang, jangan pake sebut nama lagi”, ujar Ait sambil tersenyum.
Kegiatan swadaya dari masyarakat ini seperti menyampaikan pesan bahwa pemerintah daerah (Pemda) khususnya dinas terkait Perindagkop dan Perhubungan agar lebih peka dengan keadaan yang ada, tambahnya.
“Ada retribusi yang ditarik, untuk setiap kendaraan yang masuk seharusnya ada fasilitas juga yang diberikan”, tutup Ait.
RL
