Pulang Pisau, Investigasi.news – Sebanyak 515 usulan diajukan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan se-Kabupaten Pulang Pisau sebagai bagian dari penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Usulan tersebut mencakup berbagai sektor, dengan infrastruktur sebagai prioritas utama.
Musrenbang yang digelar di Pendopo Desa Bahu Palawa, Kecamatan Kahayan Tengah, pada Kamis (13/2/2025), merupakan putaran keenam dari delapan kecamatan yang berpartisipasi dalam penyusunan RKPD tahun depan. Kegiatan ini dihadiri oleh Pj. Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani, Sekretaris Daerah, Asisten, Kepala Bapperida, sejumlah Kepala OPD, Camat, serta perwakilan masyarakat dan tokoh adat.
Camat Kahayan Tengah, Siswo, menegaskan bahwa infrastruktur menjadi fokus utama dalam Musrenbang kali ini. “Dari 515 usulan yang masuk, sebagian besar diarahkan pada pembangunan infrastruktur. Meski dalam sistem SPID (Sistem Perencanaan dan Informasi Daerah) tidak ada pembagian prioritas, kami tetap menitikberatkan pada sektor ini,” ujar Siswo.
Menanggapi hal ini, Pj. Bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani, menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan berusaha menampung dan merealisasikan usulan-usulan yang diajukan. “Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar program pembangunan tahun 2026 benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat. Infrastruktur adalah tulang punggung pembangunan daerah, sehingga kami akan prioritaskan dalam penyusunan RKPD,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan bahwa keterbatasan anggaran menjadi tantangan tersendiri, namun dengan perencanaan yang matang dan dukungan dari semua pihak, pembangunan yang merata tetap bisa diwujudkan. “Kami berharap masyarakat tetap berpartisipasi aktif dalam perencanaan pembangunan ini agar setiap program yang dijalankan benar-benar tepat sasaran,” tambahnya.
Zulmi
