Infrastruktur yang dibangun bakal digunakan untuk menunjang Padang Panjang sebagi Kota Pendidikan, Kota Serambi Mekkah, dan Kota Sehat.
Padang Panjang, Investigasi.news – Wali Kota, H. Fadly Amran BBA Datuak Paduko Malano didampingi Wakil Wali Kota, Drs. Asrul meresmikan pelaksanaan pembangunan Sport Center (SC) yang berlokasi di Sago, Kelurahan Ngalau Kecamatan Padang Panjang Timur, Senin (10/10).
Lewat APBD, pembangunan SC dibiayai Rp 70 miliar, dilaksanakan tahun jamak (multi years). Pembangunan oleh PT Tureloto Batta Indah (TBI), selaku pemenang tender ini, ditargetkan selesai 4 Oktober 2023 (330 hari).
Dengan dana tersebut, bakal dibangun satu gedung serba guna, venue skateboard, lapangan voli, basket, tenis, dan panjat tebing. Adapun luas lahan SC ini 5,7 hektare.
Wako Fadly dalam sambutannya menyampaikan, pembangunan SC ini melewati jalan panjang dan berliku.
“Semoga SC bisa selesai, bermanfaat bagi masyarakat. Terima kasih dukungan warga, keikhlasan tanahnya untuk pembangunan SC,” ujar Wako.
SC, sebut Fadly, masuk dalam visi dan misi, RPJMD 2018-2023. Upaya itu dimulai 2019 dengan melengkapi administrasi, proses komunikasi dan sosialisasi hingga bisa berjalan sampai hari ini.
Menurutnya, sejumlah infrastruktur telah dibangun guna menunjang Padang Panjang sebagi Kota Pendidikan, Kota Serambi Mekkah, dan Kota Sehat. Hal itu terlihat dari adanya Pasar Pusat, RSUD, Masjid Islamic Center, dan Madrasah Aliyah Program Khusus (MAPK).
Berangkat dari situ, dirinya bersama Wawako Asrul, dan DPRD kemudian memprogramkan langkah pembangunan SC. “Kalau sarana prasarana ini cukup, ini bisa menjadi Sport Academy. Bagaimana sekolah olahraga bisa hadir melengkapi Kota Padang Panjang sebagai kota pendidikan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Fadly berharap pembangunan SC bisa dikebut. Dimanfaatkan untuk Porprov di Kota Padang Panjang. “Venue untuk Porprov hendaknya bisa dikebut. Bisa dimanfaatkan,” katanya.
Dikatakannya lagi, konsep sportainment hendaknya bisa dikemas di SC, sehingga menarik kunjungan ke Kota Padang Panjang.
“Aula utama, bisa jadi venue bela diri, tinju, atau MMA, kita ambil ini sebagai sportainment. Melirik aspek kepariwisataan, menjadi magnet kunjungan ke Kota Padang Panjang,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Mardiansyah, A.Md menyatakan dukungan pembagunan SC. “Ini merupakan sebuah semangat, harapan dan keinginan masyarakat. Program unggulan wali kota. Harapan kita bersama, SC selesai sesuai jadwal,” ungkapnya.
Dengan adanya SC, sebut Mardiansyah, event nasional maupun Sumatera Barat bisa ditarik ke Kota Padang Panjang sehingga memberikan dampak ekonomi kepada masyarakat.
Lalu, kepada rekanan yang melaksanakan pembangunan, dirinya meminta mau melaporkan bila kendala terjadi di lapangan. “Ini harus selesai. Apapun jadi kendala sampaikan, komunikasikan,” tuturnya.
Adapun Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Drs. Maiharman menjelaskan, luas 5,7 hektare lahan SC bukanlah lahan produktif atau pertanian.
“Terima kasih masyarakat Sago, Ngalau, Nagari Gunung, pembebasan lahan bisa berjalan lancar,” sebutnya.
Turut hadir, Dandim 0307/TD, Letkol. Czi. Sutrisno, ST, Kapolres, AKBP. Donny Bramanto, SIK, Kepala Kejaksaan, Nilma, S.H, unsur Forkopimda lainnya, jajaran pejabat Pemko dan undangan lainnya. Km/rel