Bawaslu Ngampus: Mahasiswa UNP Terlibat Aktif dalam Pengawasan Pilkada 2024

Baca Juga

Padang, Investigasi.news – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) melanjutkan program *Bawaslu Ngampus* dengan menggelar sosialisasi di Universitas Negeri Padang (UNP) untuk memperkuat pengawasan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Ratusan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNP hadir dalam kegiatan yang mendatangkan sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Divisi Pencegahan, Hubmas, dan Parmas Bawaslu RI, Loly Suhenti, Ketua Bawaslu Sumbar, Alni, SH, M.Kn, serta Dekan FIS UNP, Afriva Khaidir.

Dalam sambutannya, Loly Suhenti menekankan bahwa kampus memiliki peran vital dalam mengedukasi masyarakat tentang demokrasi. “Kampus adalah tempat terbaik untuk berdiskusi dan menyampaikan gagasan, terutama yang berkaitan dengan demokrasi dan proses pemilu,” ujarnya. Loly juga mengingatkan mahasiswa akan peran penting mereka dalam pengawasan Pilkada, yang merupakan tanggung jawab bersama. “Pilkada adalah milik kita semua, dan dengan pengawasan yang partisipatif, kita bisa memastikan pemimpin yang terpilih benar-benar diinginkan rakyat,” tambahnya.

Melalui Bawaslu Ngampus, Loly berharap mahasiswa tidak hanya menjadi peserta, tetapi juga aktor aktif dalam pengawasan Pilkada. “Kampus dengan tri dharma perguruan tinggi memiliki peran besar dalam mempercepat akselerasi pengawasan partisipatif,” tuturnya, mengajak mahasiswa untuk turut serta dalam menciptakan Pilkada yang demokratis.

Ketua Bawaslu Sumbar, Alni, SH, M.Kn, menambahkan bahwa pengawasan partisipatif adalah elemen kunci dalam Pilkada 2024. Ia menegaskan pentingnya keberanian mahasiswa untuk melaporkan kejanggalan yang ditemukan di lapangan. “Mahasiswa harus berani melaporkan setiap pelanggaran yang terjadi, karena mereka adalah bagian integral dalam proses demokrasi,” ujarnya.

Dekan FIS UNP, Afriva Khaidir, juga menyambut baik kegiatan Bawaslu Ngampus, mengingat banyak mahasiswa UNP yang merupakan pemilih pemula. “Kegiatan ini sangat tepat waktu, karena mahasiswa adalah generasi muda yang diharapkan dapat menjadi pelopor dalam pengawasan Pilkada,” ungkap Afriva.

Acara ini ditutup dengan penandatanganan MoU Pengawasan Partisipatif antara Bawaslu Sumbar dan BEM KM FIS UNP, serta pembacaan Deklarasi Pengawasan Partisipatif oleh Ketua BEM FIS, Rifaldi. Langkah ini semakin mempertegas peran penting mahasiswa dalam menjaga integritas Pilkada Serentak 2024 di Sumatera Barat.

Hms/za

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest

More articles