Karimun, Investigasi.news — Dalam rangka meningkatkan keselamatan nelayan yang setiap hari beraktivitas di laut, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Karimun menggelar kegiatan sosial berupa pembagian 100 unit life jacket (jaket pelampung) kepada masyarakat nelayan di Pangkalan Nelayan Leho, Kelurahan Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, pada Rabu (7/8/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh KBO Satpolair Polres Karimun, IPDA Felly E. Sos, mewakili Kasat Polairud AKP Adi Suhendra, S.Tr.K, SIK, dan turut dihadiri sejumlah personel Polairud, seperti IPDA Kenedy, SE, IPDA Cendy Glaxsy, S.H., M.H., serta BRIGPOL Leo Sidabutar yang juga menjabat sebagai Bhabinkamtibmas Kelurahan Teluk Uma. Turut hadir dalam kesempatan itu Lurah Teluk Uma, Septy Adi Nugraha, yang menyambut baik inisiatif dari Polres Karimun.
Dalam sambutannya, IPDA Felly E. Sos menegaskan bahwa keselamatan masyarakat pesisir, khususnya nelayan, adalah prioritas penting yang harus dijaga bersama.
“Kami dari Satpolairud Polres Karimun ingin memastikan bahwa nelayan memiliki perlengkapan keselamatan yang layak saat melaut. Life jacket ini sangat penting untuk meminimalisir risiko jika terjadi musibah di laut,” ujar IPDA Felly.
Selain pembagian jaket pelampung, personel Satpolairud juga menyampaikan edukasi keselamatan laut, termasuk imbauan agar para nelayan selalu memantau kondisi cuaca, menggunakan alat pelindung diri, tidak memaksakan diri melaut dalam cuaca buruk, serta memastikan kelayakan teknis kapal sebelum berangkat.
Menurut data dari Polairud, masih banyak nelayan tradisional di wilayah Karimun yang belum menggunakan alat keselamatan standar saat bekerja di laut. Oleh karena itu, pembagian life jacket ini diharapkan menjadi langkah awal yang mendorong budaya sadar keselamatan di kalangan nelayan.
“Keselamatan adalah hal yang tidak bisa ditawar. Kehadiran Polri di tengah masyarakat bukan hanya untuk menjaga kamtibmas, tetapi juga untuk memberi manfaat nyata bagi kehidupan sehari-hari,” ujar AKP Adi Suhendra dalam keterangannya terpisah.
Kegiatan ini juga menjadi momen penting dalam menjalin sinergi antara Polri dan masyarakat pesisir, terutama dalam mendukung stabilitas keamanan laut dan mempererat hubungan emosional antara aparat penegak hukum dan warga binaan.
Para nelayan yang hadir dalam kegiatan ini menyambut positif inisiatif dari Polairud dan berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan.
“Kami sangat terbantu. Banyak dari kami belum punya jaket pelampung karena mahal. Bantuan ini sangat berarti, dan kami ucapkan terima kasih kepada Polres Karimun,” ujar salah satu nelayan.
Melalui aksi sosial ini, Satpolairud Polres Karimun tidak hanya menegaskan komitmennya dalam menjaga keamanan perairan, tetapi juga menunjukkan kehadiran Polri yang humanis dan peduli terhadap kesejahteraan masyarakat kecil, khususnya para nelayan yang menggantungkan hidup dari laut.
Sapi’i



